Jurusan ITS dengan Daya Tampung Terbanyak, Referensi SNMPTN 2022

KOMPAS.com - Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menjadi salah satu Perguruan Tinggi Negeri (PTN) paling diminati calon mahasiswa. Termasuk pada Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2022 yang bakal digelar sebentar lagi.

Untuk meningkatkan peluang lolos SNMPTN, calon mahasiswa bisa memanfaatkan informasi peluang pada SNMPTN tahun sebelumnya. Seperti, pilihan prodi dengan daya tampung terbesar yang bisa dijadikan referensi untuk meningkatkan peluang lolos PTN.

Pada SNMPTN 2021, dari kuota 1.279 kursi tersebut diperebutkan oleh 10.954 pendaftar. Jumlah kuota penerimaan ini mengalami peningkatan sebanyak 257 kursi dibandingkan tahun lalu. Daya tampung naik, karena pada 2021 ada delapan prodi vokasi yang juga ikut dalam seleksi SNMPTN.

Merangkum dari laman ITS, ada sejumlah jurusan yang memiliki daya tampung besar di SNMPTN 2021. Apa saja?

15 jurusan daya tampung terbesar SNMPTN ITS

1. Teknik informatika

Daya tampung: 60

2. Teknik elektro

Daya tampung: 56

3. Teknik mesin

Daya tampung: 52

4. Sistem informasi

Daya tampung: 44

5. Fisika

Daya tampung: 40

6. Matematika

Daya tampung: 40

7. Statistika

Daya tampung: 40

8. Kimia

Daya tampung: 40

9. Teknik kimia

Daya tampung: 40

10. Teknik fisika

Daya tampung: 40

11. Teknik industri

Daya tampung: 40

12. Teknik material

Daya tampung: 40

13. Teknik sipil

Daya tampung: 40

14. Perencanaan wilayah dan kota

Daya tampung: 38

15. Teknik lingkungan

Daya tampung: 32

Persyaratan peserta SNMPTN 2022

Persyaratan peserta SNMPTN 2022 yang dirilis Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) yakni:

1. Siswa SMA/MA/SMK kelas terakhir atau kelas 12 pada tahun 2022 yang memiliki prestasi unggul.

2.Memiliki prestasi akademik dan memenuhi persyaratan yang ditentukan oleh masing-masing PTN.

3. Memiliki NISN dan terdaftar di Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS).

4.Memiliki nilai rapor semester 1 hingga 5 yang telah diisikan di PDSS.

5.Peserta yang memilih program studi bidang seni dan olahraga wajib mengunggah portofolio.