Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Atlet Nasional Berbagi Semangat Kebangsaan dan Pantang Menyerah di KOSN 2021

KOMPAS.com - Sejumlah atlet nasional memberikan dukungan kepada siswa yang bertanding dalam Kompetisi Olahraga Siswa Nasional atau KOSN 2021 yang digelar Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) pada 20-26 September 2021.

Salah satu dukungan semangat datang dari atlet paraih 2 medali emas dan 1 medali perak cabang Parabadminton Paralimpiade Tokyo 2021, Leani Ratri Oktila.

"Kalian pun bisa meraih prestasi seperti saya. Jangan pernah menyerah, tetap semangat ya. Ingat ya, tetap berlatih dan jangan pernah putus asa. Jujur itu juara," ujar Leani saat pembukaan KOSN yang digelar secara darin 20 September 2021.

"Jujur itu Juara" memang merupakan salah satu semangat yang digaungkan Puspresnas dalam KOSN 2021 yang mengangkat tema "Melejitkan Talenta Prestasi Olahraga Peserta Didik untuk Indonesia Pulih".

KOSN merupakan rangkaian lomba yang dilaksanakan secara daring, dan diikuti oleh peserta didik jenjang Pendidikan Dasar, Pendidikan Menengah, dan Pendidikan Khusus. 

Plt. Kepala Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas), Asep Sukmayadi dalam sambutan pembukaan menyampaikan KOSN merupakan pengejawantaan amanat Presiden Joko Widodo untuk menjadikan olahraga sebagai program prioritas pemerintah.

"KOSN dilaksanakan dengan tujuan antara lain untuk meningkatkan motivasi peserta didik dalam penguasaan bidang olahraga dan memiliki sikap nilai-nilai luhur, saling menghormati, menghargai keunggulan orang lain, bersahabat, serta sportif," jelas Asep Sukmayadi.

Inspirasi Dheva, Kiromal dan Hanifan

Dalam bincang "Gebyar Prestasi Olahraga" (23/9/2021) yang digelar sebagai bagian dari KOSN 2021, Kiromal Katibin (Peraih Medali Perak Piala Dunia Panjat Tebing IFSC 2021) dan Dheva Anrimusthi (Peraih Medali Perak Parabadminton Paraolimpiade Tokyo 2021) berbagi insipirasi kepada para siswa prestasi.

Dheva dan Kiromal sepakat, peran sekolah sangat penting bagi siswa yang memiliki bakat atau talenta olahraga dalam mengembangkan dirinya.

"Saya sudah kecil berlatih badminton, tapi tetap ada tanggungjawab di sekolah. Dan setelah lulus, saya bisa fokus di badminton," ungkap Dheva. "Sekolah membantu dari sisi latihan, juga memberikan dukungan dalam pembelajaran di sekolah," tambah Kiromal.

Dheva juga menyampaikan pesan, olahraga juga merupakan prestasi yang tidak kalah penting dibandingkan bidang akademik lain. Terkait hal itu, Kiromal melihat KOSN menjadi wadah  dan kesempatan bagi siswa untuk mengambang talenta olahraga. 

"Adik-adik harus semangat untuk berlatih sehingga nanti bisa juga berprestasi di olimpiade," pesan Dheva. "Adik-adik bisa berprestasi lagi yang tidak kalah dari bidang sains dan juga atlet-atlet yang sekarang," pungkas Kiramol.

Dalam kesempatan sama, Hanifan Yudani Kusuma, Peraih Emas Pencak Silat Asian Games 2018 menceritakan dirinya merupakan "lulusan" KOSN 2014 dan 2015.

"Dari situ Kak Hanif bisa berjenjang di senior. Dari situ (KOSN 2015), Kak Anif mendapat pantauan untuk menjadi tim PON Jawa Barat. Dari situ prestasi Ka Hanif terus menanjak hingga sekarang," kisah Hanifan.

Kisah heroik dan semangat persatuan saat Hanifan memeluk Presiden Joko Widodo dan Ketua Ikatan Pencak Silat Prabowo saat memenangkan medali emas Asian Games 2018 juga ditularkan kepada atlet siswa KOSN 2021 yang mengikuti bincang prestasi olahraga ini.

"Kita sebagai olahragawan harus bisa mencerminkan orang yang berbudi pekerti luhur dan berwawasan kebangsaan. Sudah selayaknya olahragawan mampu memberikan teladan lewat sportivitas, sopan santun dan kebaikannya," pesan Hanifan.

"Kita juga bisa mempertahankan rasa cinta pada kebudayaan, rasa cinta kita terhadap tanah air. Kita harus bisa memberikan kepada bangsa ini," pungkas Hanifan lagi.

Cabang olahraga KOSN 2021

Seleksi KOSN tahun 2021 telah dilaksanakan mulai dari tingkat provinsi dengan mekanisme pendaftaran online dan terbuka bagi seluruh sekolah di Indonesia.

Adapun jumlah siswa yang mendaftar pada seleksi provinsi tersebut berjumlah 4.033 siswa SD dan SMP serta 3.269 siswa SMA dan SMK. Untuk Pendidikan khusus tidak melakukan seleksi tingkat provinsi.

Dalam masa pandemi ini, KOSN tingkat nasional dilaksanakan secara daring dengan cabang olahraga dan jumlah peserta pada setiap jenjang sebagai berikut:

Cabang olahraga pencak silat:

  • Jenjang SD: 198 Siswa
  • Jenjang SMP: 199 Siswa
  • Jenjang SMA: 132 Siswa
  • Jenjang SMK: 124 Siswa 

Cabang olahraga karate:

  • Jenjang SD: 130 Siswa
  • Jenjang SMP: 134 Siswa
  • Jenjang SMA: 125
  • Siswa Jenjang SMK: 128

Siswa Selain itu, KOSN 2021 juga memberikan kesempatan bagi para siswa berkebutuhan khusus untuk berpartisipasi dalam berbagai cabang lomba untuk jenjang SD hingga SMA.

Jenjang SDLB/SD sederajat:

  • Lempar Bola Kasti Putra 26 siswa
  • Tolak Peluru Putri 28 Siswa
  • Bocce Putri 30 Siswa

Jenjang SMPLB/SMALB/SMP/ SMA/sederajat:

  • Bocce Putri 25 Siswa
  • Tenis Meja Putra 30 Siswa
  • Bulu Tangkis Putra 29 Siswa
  • Lompat Jauh Tanpa Awalan Putri 30 Siswa
  • Bola Basket Putra 21 Siswa
  • Balap Kursi Roda Putri 19 Siswa

Pada tahun ini beberapa sekolah dari Sekolah Indonesia Luar Negeri juga mengikuti KOSN jenjang pendidikan menengah, yaitu berasal dari SILN di Malaysia, Arab Saudi, Mesir, Thailand.

https://www.kompas.com/edu/read/2021/09/24/095552271/atlet-nasional-berbagi-semangat-kebangsaan-dan-pantang-menyerah-di-kosn-2021

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke