Beasiswa S2 di Kampus Terbaik Australia, Bebas Biaya Kuliah dan Hidup

KOMPAS.com - Tertarik untuk melanjutkan studi ke negeri kanguru, jangan lewatkan kesempatan untuk memperoleh Beasiswa Australia Awards atau Australia Awards Scholarship (AAS) 2022.

AAS adalah beasiswa internasional bergengsi yang didanai oleh Pemerintah Australia yang bertujuan untuk berkontribusi pada kebutuhan pembangunan jangka panjang dari Negara mitra Australia, sejalan dengan kesepakatan global, bilateral dan regional.

Program yang dulu bernama Australian Development Scholarship (ADS) ini ini menyasar pada negara sahabat Australia yang salah satunya adalah Indonesia, menawarkan peluang bagi yang ingin meraih gelar master di berbagai universitas terkemuka yang ada di Australia.

Diharapkan dengan mengikuti program ini, lulusannya mampu membawa ilmu yang didapat untuk mengembangkan negaranya.

Batas waktu pendaftaran AAS sampai dengan 31 Mei 2021. Berikut informasi seputar beasiswa:

Cakupan

1. Biaya kuliah S2 dan S3 penuh.

2. Biaya kursus Bahasa Inggris untuk Keperluan Akademik sebelum memulai studi di Australia (termasuk tunjangan di Indonesia).

3. Tunjangan untuk periode Pelatihan Pra-keberangkatan.

4. Tiket pesawat pulang pergi domestik dari bandara terdekat di tempat tinggal asal penerima ke bandara terdekat dengan pusat pelatihan pra-keberangkatan di Indonesia.

5. Biaya pemeriksaan kesehatan dan rontgen untuk memenuhi persyaratan Visa Pelajar.

6. Visa Pelajar DFAT dan Student Dependant Visa.

7. Tiket pesawat ekonomi satu arah dari bandara terdekat dengan lokasi asal penerima ke bandara internasional terdekat dengan universitas Australia yang dipilih untuk studi.

8. Tunjangan pendirian satu kali pada saat kedatangan dibayarkan ke rekening bank penerima setelah tiba di Australia.

9. Bantuan biaya hidup (di Australia Stipend).

10. Dukungan akademik tambahan.

11. Tunjangan kerja lapangan yang memiliki komponen penelitian di mana kerja lapangan merupakan komponen wajib.

12. Tiket pesawat setelah berhasil menyelesaikan tahun pertama studi. Hak tiket pesawat reuni berikutnya akan tersedia setiap tahun selama durasi Beasiswa Australia Awards, kecuali untuk tahun terakhir Beasiswa Australia Awards.

13. Penerima dapat membawa keluarga dekat mereka ke Australia dengan biaya sendiri, jika keluarga mereka memenuhi persyaratan DFAT dan imigrasi. Keluarga biasanya diizinkan untuk bergabung delapan minggu setelah kedatangan penerima.

Persyaratan umum

1. Merupakan warga negara Indonesia dan bertempat tinggal dan melamar beasiswa dari Indonesia.

2. Tidak menikah atau bertunangan dengan warga negara Australia atau Selandia Baru atau status penduduk tetap, pada setiap tahap aplikasi, seleksi, proses mobilisasi atau selama beasiswa di Australia.

3. Memenuhi persyaratan Pemerintah Australia (kesehatan, karakter, dan lainnya).

4. Tidak sedang mengajukan visa untuk tinggal di Australia.

5. Tidak melamar Beasiswa Australia Award jangka panjang lainnya.

6. Memenuhi kriteria yang ditetapkan oleh Indonesia atau pemerintah Indonesia.

7. Bukan anggota militer yang sedang bertugas.

8. Memenuhi semua persyaratan Departemen Imigrasi dan Perlindungan Perbatasan untuk visa pelajar DFAT.

9. Mampu memenuhi persyaratan penerimaan universitas Australia pilihan.

Persyaratan khusus

1. Mendaftar untuk program studi yang termasuk dalam bidang prioritas pengembangan, yakni Health Security (Ketahanan kesehatan), Stability (Stabilitas), serta Economic Recovery (Pemulihan ekonomi).

2. Memiliki IPK minimal 2,9 (skala 4.0). Untuk pelamar dari Area Fokus Geografis (Aceh, Nusa Tenggara Timur, Nusa Tenggara Barat, Papua, Papua Barat, Maluku, dan Maluku Utara) dan penyandang disabilitas, memiliki IPK sama atau lebih tinggi dari 2,75.

3. Untuk pelamar S2 memiliki skor minimal 5,5 untuk IELTS (atau 525 di TOEFL berbasis kertas atau 69 di TOEFL berbasis internet atau 46 di PTE Academic). Untuk pelamar dari GFA dan penyandang disabilitas, memiliki skor minimal 5.0 di IELTS (atau 500 di TOEFL berbasis kertas atau 59 di TOEFL berbasis internet atau 38 di PTE Academic).

4. Untuk pelamar S3, memiliki kemahiran bahasa Inggris minimal 6.0 di IELTS (atau 550 di TOEFL berbasis kertas atau 79 di TOEFL berbasis internet atau 54 di PTE Academic).

5. Hasil IELTS, TOEFL atau PTE Academic harus terkini (hasil tes yang diperoleh pada 30 April 2019 hingga 30 April 2021 akan dianggap terkini).

6. Sudah memegang gelar sarjana, jika melamar Magister. Sudah memiliki gelar Magister, jika melamar Doktor.

7. Menjawab semua pertanyaan yang relevan pada formulir aplikasi.

8. Bersedia dan bersedia mengikuti pelatihan Bahasa Inggris untuk Keperluan Akademik (EAP) penuh waktu (Senin-Jumat dari jam 8 pagi hingga 4 sore) di Indonesia sebelum belajar di Australia, jika mendapatkan tawaran beasiswa.

Pendaftaran

Informasi resmi dan lengkap seputar cakupan beasiswa, syarat, persyaratan dokumen dapat dilihat langsung melalui laman Australia Awards Indonesia.