Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

4 Jurusan Paling Diincar untuk Profesi "Data Science"

KOMPAS.com - Hampir seluruh lini bisnis membutuhkan tenaga kerja praktisi data guna pengolahan data perusahaan. Tak main-main, di Indonesia kebutuhan akan praktisi data mencapai angka 9 juta orang.

Bahkan, Presiden Jokowi menyebut data sebagai kekayaan baru, yang lebih berharga dibanding harga minyak. Oleh sebab itu, banyak orang yang kini berlomba-lomba untuk menempati posisi tersebut.

Sayangnya, besarnya angka kebutuhan tidak diimbangi dengan sumber daya manusia yang ada.

Padahal, di era revolusi industri 4.0 ini banyak perusahaan maupun instansi yang sudah semakin membuka mata akan pentingnya data.

Data dianggap sebagai harta yang memiliki nilai tinggi, yang berguna untuk melihat berbagai kebutuhan bisnis. Oleh sebab itu, kini banyak orang yang tertarik untuk bisa berprofesi sebagai praktisi data.

Melansir DQLab Universitas Media Nusantara (UMN), ada sejumlah jurusan kuliah yang paling banyak diincar untuk profesi data.

Kebanyakan dari mereka yang terjun ke industri data adalah mereka yang memiliki latar belakang pendidikan Science, Technology, Engineer, & Math (STEM).

Akan tetapi tidak menutup kemungkinan bagi mereka yang non-STEM, sebab siapa pun berkesempatan untuk menjadi seorang praktisi data tanpa memiliki latar belakang pendidikan tertentu.

1. Matematika

Seseorang yang memiliki latar belakang pendidikan matematika dinilai dapat lebih siap menghadapi industri data yang sesungguhnya dan berpeluang besar untuk terjun ke dunia data.

Berkuliah di jurusan ini akan membuat kamu memiliki kemampuan untuk menerapkan algoritma statistika dalam konteks bisnis untuk melakukan pemodelan data exploratory, predictive, dan prescriptive guna menghasilkan rekomendasi dengan tingkat akurasi yang tinggi menjadi bekal penting dan sangat dicari perusahaan.

2. Information Technology (IT)

Kemampuan akademis dari lulusan ini memiliki keterampilan yang dibutuhkan perusahaan untuk memproses dan menganalisis data yang tersedia di sektor industri.

Tak hanya itu, dengan latar belakang yang mumpuni, akan mempermudah seorang Data Scientist dalam menerjemahkan data menjadi suatu solusi perusahaan. Terlebih memang mereka yang memiliki latar belakang pendidikan IT sudah memiliki bekal kompetensi tentang coding.

3. Ilmu Komunikasi

Mungkin kamu heran kenapa Ilmu Komunikasi bisa jadi jurusan yang diincar untuk bisa jadi seorang praktisi data.

Di era serba digital ini, Ilmu Komunikasi dibutuhkan untuk terus mengikuti arus perkembangan zaman.

Dalam Ilmu Komunikasi ada yang dikenal dengan digital journalism. Di mana para jurnalis profesional ke depannya dituntut untuk bisa mencari sumber informasi yang bersumber dari data, bahkan dalam jumlah dan volume yang besar atau biasa disebut dengan big data.

Salah satu kemampuan dasarnya adalah memiliki kompetensi dalam mengoperasikan excel. Tentu, dengan memiliki keahlian dalam pengoperasian tersebut, kamu juga berkesempatan untuk bisa berprofesi di dunia data.

4. Ekonomi

Latar belakang pendidikan ini juga dibutuhkan dalam dunia Data Science.

Di jurusan Ekonomi, kamu bisa mengatur keuangan dengan menerapkan ilmu data, sehingga penataan dan pengolahannya akan lebih terstruktur.

5. Jurusan lainnya

Sama seperti Komunikasi dan Ekonomi, lulusan dari jurusan apapun berpeluang untuk menggeluti profesi di bidang data. Meski begitu, kamu memang perlu mengasah kemampuan untuk mengenal dan mengolah data.

DQLab UMN memberikan kamu kesempatan untuk belajar Data Science gratis selama 1 bulan. Sehingga, kamu berkesempatan memulai karier sebagai praktisi data dengan ilmu yang mencakup ilmu Statistika, Matematika, Programming, dan Bisnis.

https://www.kompas.com/edu/read/2021/01/08/132007271/4-jurusan-paling-diincar-untuk-profesi-data-science

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke