Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.
KOMPAS.com - Sebuah konten di media sosial mengeklaim, pengamat politik Rocky Gerung nyaris tewas dihajar oleh ribuan kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P).
Namun setelah ditelusuri, narasi tersebut tidak benar atau hoaks.
Adapun Rocky Gerung dilaporkan ke polisi oleh beberapa pihak karena melontarkan pernyataan yang dianggap menghina Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Pernyataan Rocky yang dinilai menghina Jokowi beredar melalui video. Saat itu Rocky hadir dalam acara Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) di Bekasi, Sabtu (29/7/2023).
Kasus tersebut kini tengah ditangani oleh Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri. Rocky pun telah memenuhi panggilan Bareskrim Polri pada Rabu (6/9/2023) untuk dimintai klarifikasi.
Narasi soal Rocky Gerung nyaris tewas dihajar ribuan kader PDI-P muncul di Facebook, salah satunya dibagikan oleh akun ini.
Akun tersebut membagikan sebuah video berdurasi 10 menit 8 detik pada 10 September 2023 dengan judul:
MERASA SOK KEBEL HU-KUM, ROCKY GERRUNG NYARIS M4-T1 DITANGAN RIBUAN KADER PDI-P.
Kemudian dalam thumbnail video terdapat sejumlah orang berseragam militer tengah mengerubungi Rocky. Gambar tersebut diberi keterangan demikian:
AKHIRNYA LANGSUNG DI EKSEKUSI. DETIK-DETIK ROCKY GERRUNG DIHAJAR KADER PDI-P
Tangkapan layar Facebook narasi yang menyebut Rocky Gerung nyaris tewas dihajar ribuan kader PDI-P
Tim Cek Fakta Kompas.com menelusuri gambar thumbnail video yang memperlihatkan sejumlah orang berseragam militer mengerubungi Rocky Gerung.
Hasilnya, gambar tersebut identik dengan foto di laman Republika ini.
Dalam gambar aslinya tidak terdapat Rocky. Gambar tersebut adalah aksi teaterikal Komunitas Djokjakarta 1945 saat memperingati Serangan Umum 1 Maret 1949 di Benteng Vredeburg, Yogyakarta, pada 3 Maret 2022.
Narator video hanya membacakan artikel di laman Detik.com ini berjudul “Hasto Dukung Caleg PDIP Labrak Rocky Gerung: Itu Kebebasan Berpendapat”.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.