KOMPAS.com - Di media sosial, beredar foto sebuah buku berjudul Prigozhin Mati di Indonesia. Sampul buku dilengkapi gambar wajah pemimpin tentara bayaran Wagner Rusia, Yevgeny Prigozhin.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, konten tersebut merupakan hasil manipulasi digital.
Foto buku berjudul Prigozhin Mati di Indonesia dibagikan di Twitter oleh akun ini pada Jumat (25/8/2023). Sampul buku dilengkapi gambar wajah pemimpin Wagner, Yevgeny Prigozhin.
Di bagian atas, tertulis penulis buku itu adalah KGPH Soeryo Goeritno.
Foto tersebut telah ditonton lebih dari 27.000 kali dan mendapatkan lebih dari 100 likes.
Tim Cek Fakta Kompas.com mencermati foto buku Prighozin Mati di Indonesia dan menemukan sejumlah kejanggalan yang mengindikasikan gambar itu hasil manipulasi digital.
Misalnya, jenis font yang digunakan pada frasa "Prigozhin" berbeda dengan frasa "Mati di Indonesia". Lalu, ukuran wajah Prighozin tampak tidak proporsional dengan badannya.
Setelah ditelusuri, KGPH Soeryo Goeritno tidak pernah menulis buku Prigozhin Mati di Indonesia. Buku yang ditulis Soeryo berjudul Hitler Mati di Indonesia.
Sampul buku yang ditulis Soeryo dilengkapi dengan gambar wajah Adolf Hitler, pemimpin Nazi Jerman.
Namun, sampul asli dimanipulasi dengan mengubah judul dan menempelkan wajah Prighozin ke badan Hitler.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.