Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.
KOMPAS.com - Sebuah konten di media sosial mengeklaim, Presiden Joko Widodo melantik Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko sebagai Ketua Umum Partai Demokrat.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, konten tersebut tidak benar atau hoaks.
Konten yang mengeklaim Jokowi melantik Moeldoko sebagai Ketum Partai Demokrat dibagikan di Facebook oleh akun ini pada Kamis (8/6/2023).
Berikut narasi yang dibagikan:
Diresmikan Hari Ini Direstui Jokowi Moeldoko Ketua Pimpinan Partai Demokrat.
Narasi itu disertai video berdurasi 8 menit 12 detik yang telah ditonton lebih dari 4.600 kali sejak diunggah.
Klaim Jokowi melantik Moeldoko sebagai Ketum Partai Demokrat tidak benar. Kisruh terkait kepengurusan partai tersebut belum selesai.
Dilansir Kompas.com, permohonan peninjauan kembali (PK) yang diajukan Moeldoko terkait kepengurusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat belum diproses Mahkamah Agung (MA).
Sementara, narator video membacakan artikel WartaKotaLive.com, 4 Juni 2023, tentang potensi kegagalan Anies Baswedan mencalonkan diri di pemilihan presiden (Pilpres) 2024.
Artikel itu memuat pendapat pengamat politik Adi Prayitno bahwa kendali Partai Demokrat akan pindah tangan dari Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) ke Moeldoko apabila MA mengabulkan PK.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.