Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 30/05/2023, 13:09 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Sebuah konten di media sosial mengeklaim, mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla terlibat kasus korupsi penyediaan base transceiver station (BTS) 4G.

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, konten tersebut tidak benar atau hoaks.

Narasi yang beredar

Konten yang mengeklaim Jusuf Kalla terlibat kasus korupsi BTS 4G dibagikan di Facebook oleh akun ini pada Senin (29/5/2023).

Berikut narasi yang dibagikan:

Jvsuf Ka11a Terl1bat K0rupsi B-ts T0wer - Kej4gung T3mukan 2 Tril1iun S4at Penggled4han

Narasi itu disertai video berdurasi 8 menit 59 detik yang telah ditonton lebih dari 26.000 kali sejak diunggah.

"Wah...wah...wah, Kejaksaan geledah rumah kerabat JK karena terlibat korupsi pengadaan tower yang diduga ikut nikmati 2 triliun lebih," demikian narasi di awal video.

Hoaks, Jusuf Kalla terlibat kasus korupsi penyediaan BTS 4GScreenshot Hoaks, Jusuf Kalla terlibat kasus korupsi penyediaan BTS 4G

Penelusuran Kompas.com

Setelah video itu disimak hingga tuntas, tidak ditemukan informasi mengenai keterlibatan Jusuf Kalla dalam kasus korupsi BTS 4G.

Narator video membacakan artikel dari RM.id, 26 Juli 2022, berjudul "Usut Proyek Tower PLN Rp 2,2 Triliun, Kejagung Geledah Perusahaan Milik Keluarga Jusuf Kalla...".

Artikel itu menyebutkan, Kejaksaan Agung (Kejagung) menggeledah perusahaan milik keluarga Jusuf Kalla dalam rangka penyidikan kasus dugaan korupsi pengadaan tower transmisi PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) tahun 2016.

Berita tersebut tidak berkaitan dengan kasus dugaan korupsi BTS 4G yang menyeret bekas Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate.

Dalam kasus korupsi BTS 4G, sudah ada tujuh tersangka yang ditetapkan, yaitu:

  • Anang Achmad Latif selaku Direktur Utama Bakti Kementerian Komunikasi dan Informatika
  • Galubang Menak selaku Direktur Utama PT Mora Telematika Indonesia
  • Yohan Suryanto selaku Tenaga Ahli Human Development Universitas Indonesia Tahun 2020
  • Mukti Ali selaku Account Director of Integrated Account Department PT Huawei Tech Investment
  • Irwan Hermawan selaku Komisaris PT Solitech Media Sinergy
  • Johnny G Plate selaku Menteri Komunikasi dan Informatika
  • WP selaku orang kepercayaan tersangka Irwan Hermawan

Kesimpulan

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, konten yang mengeklaim Jusuf Kalla terlibat dalam kasus korupsi BTS 4G adalah hoaks.

Narator video membacakan artikel lama yang tidak berkaitan dengan kasus korupsi BTS 4G.

Artikel yang dibacakan bersumber dari RM.id, tentang penggeledahan perusahaan milik keluarga Jusuf Kalla pada Juli 2022.

Penggeledahan itu dilakukan Kejaksaan Agung dalam rangka mengusut kasus dugaan korupsi penyediaan tower transmisi PT PLN tahun 2016.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

CEK FAKTA: Sekjen PDI-P Sebut Dugaan Kecurangan Pilpres 2024 Bisa Terjadi Lagi di Pilkada

CEK FAKTA: Sekjen PDI-P Sebut Dugaan Kecurangan Pilpres 2024 Bisa Terjadi Lagi di Pilkada

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Penjelasan soal Risiko Anemia Aplastik pada Obat Sakit Kepala

[KLARIFIKASI] Penjelasan soal Risiko Anemia Aplastik pada Obat Sakit Kepala

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] WEF Bantah Kabar Klaus Schwab Sakit Parah dan Dirawat di RS

[KLARIFIKASI] WEF Bantah Kabar Klaus Schwab Sakit Parah dan Dirawat di RS

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Jet Misterius Terlihat Dekat Israel

[HOAKS] Video Jet Misterius Terlihat Dekat Israel

Hoaks atau Fakta
'Me at The Zoo', Kilas Balik Video Pertama di YouTube

"Me at The Zoo", Kilas Balik Video Pertama di YouTube

Sejarah dan Fakta
INFOGRAFIK: Narasi Keliru Perbandingan Foto Antrean Warga pada 1965 dan 2024

INFOGRAFIK: Narasi Keliru Perbandingan Foto Antrean Warga pada 1965 dan 2024

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Video Perlihatkan Pohon Terbakar, Bukan Tentara Israel Bakar Masjid Al Aqsa

INFOGRAFIK: Video Perlihatkan Pohon Terbakar, Bukan Tentara Israel Bakar Masjid Al Aqsa

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Sandra Dewi Dijemput Paksa Polisi

[HOAKS] Sandra Dewi Dijemput Paksa Polisi

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Narasi Keliru soal Anak-anak Bermain di Pantai Gaza Pascaserangan Iran ke Israel

[KLARIFIKASI] Narasi Keliru soal Anak-anak Bermain di Pantai Gaza Pascaserangan Iran ke Israel

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Foto dengan Narasi Keliru soal Eksodus Warga Israel karena Serangan Iran

INFOGRAFIK: Foto dengan Narasi Keliru soal Eksodus Warga Israel karena Serangan Iran

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Uang Pembayaran Tol Masuk ke Rekening Pengusaha China

[HOAKS] Uang Pembayaran Tol Masuk ke Rekening Pengusaha China

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Momen Surya Paloh Cium Tangan Jokowi Terjadi pada 2019

[KLARIFIKASI] Momen Surya Paloh Cium Tangan Jokowi Terjadi pada 2019

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Bill Gates Melepaskan Nyamuk Penyebar Kaki Gajah di Bali

[HOAKS] Bill Gates Melepaskan Nyamuk Penyebar Kaki Gajah di Bali

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video WN China Tembakkan Senjata Api di Hadapan Sejumlah Orang di Sumut

[HOAKS] Video WN China Tembakkan Senjata Api di Hadapan Sejumlah Orang di Sumut

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Menara Eiffel Disorot Lampu Berwarna Bendera Israel pada 2023

[KLARIFIKASI] Menara Eiffel Disorot Lampu Berwarna Bendera Israel pada 2023

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com