Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.
KOMPAS.com - Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) dikabarkan memberi dana bantuan kepada pekerja migran.
Bantuan yang ditawarkan sebesar Rp 150 juta, dengan syarat menghubungi nomor Whatsapp dan melaporkan identitas lengkap.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi tersebut tidak benar atau hoaks.
Bantuan BP2MI sebesar Rp 150 juta untuk pekerja migran beredar pada Mei 2023, seperti yang diunggah oleh akun Facebook ini, ini, dan ini.
Berikut narasi yang diunggah salah satu akun pada Sabtu (20/5/2023):
Assalamu Alaikum,kami dari "BP2MI" memberikan dana bantuan kesehatan khususnya seluruh warga negara Indonesia yang bekerja di luar negeri tanpa terkecuali. Bagi yang belum menerima dana bantuan sosial, diwajibkan untuk menghubungi kami secepatnya supaya segera kami cairkan.
Dana bantuan sosial resmi diberikan kepada seluruh TKI sebesar Rp.150.000.000,00 setiap orang dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Untuk info penerimaan dana bantuan sosial hubungi Layanan Kami.. untuk melaporkan identitas lengkapnya sebagai tki yang bekerja di luar negeri.
Semoga dana bantuan kami berikan bisa menjadi berkah, dan bisa jadikan sebagai modal usaha.
Terimakasih..
Melalui akun Twitter resminya, BP2MI menginformasikan bahwa tawaran bantuan Rp 150 juta merupakan hoaks.
BP2MI mengimbau kepada masyarakat agar berhati-hati terhadap penipuan mengatasnamakan lembaga tersebut.
"Kembali kami imbau untuk selalu berhati-hati dan waspada terhadap berbagai modus penipuan yang dilakukan oleh oknum-oknum tidak bertanggung jawab yang mengatasnamakan BP2MI atau Kepala BP2MI dan jajarannya," tulis BP2MI pada 15 Mei 2023.
Pastikan kebenaran informasi yang diterima dengan mengakses:https://t.co/8yQZwtQD7n
— Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia | BP2MI (@bp2mi_ri) May 15, 2023
Akun resmi media sosial BP2MI (ada centang biru)
Call Center BP2MI di 0800 1000 (dalam negeri) dan +62 21 29244800 (luar negeri)
atau hubungi BP3MI terdekat.#BP2MI#PekerjaMigranIndonesia pic.twitter.com/6EE7hKmWFF
Penipuan bantuan pekerja migran mengatasnamakan BP2MI bukan pertama kalinya terjadi.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.