Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.
KOMPAS.com - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo digadang-gadang menjadi salah satu calon presiden yang akan maju di Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Dalam sejumlah survei, nama Ganjar bertengger di papan atas sebagai bakal capres dengan elektabilitasi tertinggi.
Kendati begitu, sampai saat ini Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) belum memutuskan untuk mengusung Ganjar atau nama capres lain.
Di tengah ketidapastian tersebut, di media sosial muncul sebuah unggahan yang mengeklaim bahwa Ganjar mengundurkan diri dari PDI-P. Dalam unggahan itu disebutkan bahwa keputusan itu diambil Ganjar demi masa depannya.
Namun setelah ditelusuri narasi tersebut tidak benar atau hoaks
Narasi yang menyebut Ganjar Pranowo mengundurkan diri dari PDI-P muncul di Facebook, salah satunya dibagikan oleh akun ini.
Akun tersebut membagikan sebuah video berdurasi 10 menit 37 detik pada 5 Maret 2023 dengan judul:
MENG3JUTKAN...!!! GANJAR AKH1RNYA BER4NI DENGAN KEPUTUS4NNYA
Dalam thumbnail video itu terdapat gambar Ganjar yang tengah berpidato. Gambar itu diberi keterangan berikut ini:
PAMIT MENGUNDURKAN DIRI GANJAR AKHIRNYA TEGAS UNTUK MASA DEPANNYA
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, dalam video itu tidak ditemukan informasi bahwa Ganjar mundur dari PDI-P.
Narator dalam video hanya membacakan artikel di laman ini, berjudul "Merah Kuning Hijau di Langit yang Biru untuk Ganjar Pranowo”.
Artikel tersebut memuat tulisan mengenai dukungan Partai Amanat Nasional (PAN) kepada Ganjar Pranowo dan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir untuk menjadi capres-cawapres di Pemilu 2024.
Dukungan itu disampaikan oleh Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan ketika menghadiri Workshop dan Rapat Koordinasi Nasional Pemenangan Pemilu PAN, di Hotel Padma Semarang, Minggu 26 Februari 2023.
Sementara itu beberapa klip juga tidak terkait dengan narasi bahwa Ganjar mengundurkan diri dari PDI-P.