Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] Anies Baswedan Akui Suap Ketua KPK Firli Bahuri

Kompas.com - 22/02/2023, 20:55 WIB
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Penulis Tim Cek Fakta
|
EditorTim Cek Fakta
hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Sebuah konten di media sosial menarasikan bahwa mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengaku telah menyuap Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri.

Dalam unggahan itu disebutkan Anies menyuap Firli agar namanya bersih. Selain itu terdapat narasi Firli terlibat dalam kasus korupsi bantuan sosial (bansos) DKI Jakarta.

Narasi yang beredar

Narasi soal suap yang dilakukan Anies Baswedan terhadap Firli Bahuri muncul di Facebook, salah satunya dibagikan oleh akun ini.

Akun tersebut membagikan sebuah video berdurasi 8 menit 51 detik pada 20 Februari 2023 dengan judul:

AKU1 SEMUANYA, AN1ES AKUI SU4P FIRLI BAHURI AG4R NAMANYA BERSIH

Dalam thumbnail video terdapat gambar Anies memakai rompi tahanan KPK berwarna oranye dan diberi keterangan demikian:

DICECAR PENYIDIK KPK ANIES AKUI KETERLIBATAN FIRLI BAHURI DI KORUPSI BANSOS DKI

Tangkapan layar Facebook narasi yang menyebut bahwa Anies mengaku bahwa ia menyuap Firli BahuriAkun Facebook Tangkapan layar Facebook narasi yang menyebut bahwa Anies mengaku bahwa ia menyuap Firli Bahuri

Penelusuran Kompas.com

Setelah video disimak hingga tuntas, tidak terdapat informasi mengenai pengakuan Anies telah menyuap Firli.

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narator lebih banyak membahas tentang pemanggilan pimpinan KPK oleh Dewan Pengawas (Dewas).

Narator membaca artikel di Medcom.id ini. Artikel tersebut memberitakan soal pemanggilan Dewas karena adanya dinamika di antara pimpinan KPK.

Dalam artikel itu, Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menjelaskan, dinamika terjadi karena banyak hal, bukan hanya karena penyelidikan dugaan korupsi penyelenggaraan ajang balap Formula E.

Sementara, beberapa klip juga tidak terkait narasi soal pengakuan Anies telah menyuap Firli. Salah satu klip yang memperlihatkan mantan penyidik KPK Novel Baswedan identik dengan video di YouTube ini.

Dalam video itu Novel membahas mengenai adanya gesekan di KPK karena dugaan korupsi penyelenggaraan ajang balap Formula E. Novel mengatakan, kasus dugaan korupsi Formule E merupakan hal yang politis.

Selanjutnya, klip yang menunjukkan Nurul Ghufron identik dengan video di YouTube Kompas.com ini. Ghufron mengonfirmasi soal dinamika yang terjadi antara pimpinan KPK.

Ia mengatakan, ada banyak hal yang memicu memanasnya hubungan antarpimpinan, bukan hanya kasus balap mobil listrik Formula E yang digelar di Jakarta pada Juni 2022 lalu.

Kesimpulan

Klaim soal pengakuan Anies Baswedan telah menyuap Firli Bahuri adalah narasi yang tidak benar atau hoaks.

Setelah video disimak hingga tuntas, tidak terdapat informasi mengenai pengakuan Anies telah menyuap Firli.

Narator dalam video hanya membacakan artikel soal dinamika yang terjadi antara pimpinan KPK dalam menjalankan tugas hingga berujung pada pemanggilan oleh Dewas.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

[KLARIFIKASI] Monumen Sepeda Raksasa di Jeddah Bukan Milik Nabi Adam

[KLARIFIKASI] Monumen Sepeda Raksasa di Jeddah Bukan Milik Nabi Adam

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto Raksasa Neanderthal Terakhir

[HOAKS] Foto Raksasa Neanderthal Terakhir

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Produk Berlabel Apeel Berbahaya karena Hasil Rekayasa Genetik

[HOAKS] Produk Berlabel Apeel Berbahaya karena Hasil Rekayasa Genetik

Hoaks atau Fakta
Sejarah Tetris, Game Klasik Adiktif Asal Soviet

Sejarah Tetris, Game Klasik Adiktif Asal Soviet

Sejarah dan Fakta
[HOAKS] Kejagung Tetapkan Gubernur Lampung Arinal Djunaidi sebagai Tersangka

[HOAKS] Kejagung Tetapkan Gubernur Lampung Arinal Djunaidi sebagai Tersangka

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Swedia Resmi Akui Seks sebagai Cabang Olahraga

[HOAKS] Swedia Resmi Akui Seks sebagai Cabang Olahraga

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Beredarnya Hoaks Cristiano Ronaldo Kembali ke Real Madrid

[VIDEO] Beredarnya Hoaks Cristiano Ronaldo Kembali ke Real Madrid

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Muncul Hoaks Suku Dayak Lantik Ahok Menjadi Kepala IKN

INFOGRAFIK: Muncul Hoaks Suku Dayak Lantik Ahok Menjadi Kepala IKN

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Rekor dan Pencapaian Karim Benzema bersama Real Madrid

INFOGRAFIK: Rekor dan Pencapaian Karim Benzema bersama Real Madrid

Data dan Fakta
[HOAKS] Gibran Laporkan Anies Baswedan ke Polisi

[HOAKS] Gibran Laporkan Anies Baswedan ke Polisi

Hoaks atau Fakta
Berpisah dengan Sepak Bola, Ini Catatan Rekor dan Pencapaian Zlatan Ibrahimovic...

Berpisah dengan Sepak Bola, Ini Catatan Rekor dan Pencapaian Zlatan Ibrahimovic...

Data dan Fakta
YouTube Ubah Kebijakan Terkait Sebaran Misinformasi Pemilu AS

YouTube Ubah Kebijakan Terkait Sebaran Misinformasi Pemilu AS

Data dan Fakta
[HOAKS] Baliho Berisi Narasi yang Menyudutkan PDI-P

[HOAKS] Baliho Berisi Narasi yang Menyudutkan PDI-P

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] KPU Nyatakan Ganjar Pranowo Tidak Lolos Pendaftaran Capres

[HOAKS] KPU Nyatakan Ganjar Pranowo Tidak Lolos Pendaftaran Capres

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Messi Beri Komentar Pedas Jelang Laga Indonesia Vs Argentina

[HOAKS] Messi Beri Komentar Pedas Jelang Laga Indonesia Vs Argentina

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com