Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[KLARIFIKASI] Narasi Keliru soal Penculikan Anak di Bandar Lampung

Kompas.com - 30/01/2023, 13:20 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

KOMPAS.com - Pesan berantai terkait penculikan anak beredar secara masif di media sosial.

Pesan itu berisi kasus penculikan siswa SDN 1 Way Dadi, Kecamatan Sukarame, Kabupaten Bandar Lampung, Lampung.

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi itu keliru dan perlu diluruskan.

Narasi yang beredar

Pesan berantai penculikan anak di Sukarame, Bandar Lampung, Lampung disebarkan oleh akun Facebook ini, ini, ini, ini, ini, dan ini.

Berikut narasi yang disebar salah satu akun pada Jumat (27/1/2023):

Assalamualaikum Ibu2 Yg masih mempunyai Anak atau cucu usia Balita dan SD utk BERHATI-HATI dan SIAGA menjaga Anak / Cucu nya ketika sedang SEKOLAH atau BERMAIN,karena Benar2 hari ini ada KEJADIAN terhadap SISWA SD Kls 3 dan kls 1 di SDN 1 WAYDADI Sukarame Bandar Lampung nyaris DICULIK org tak dikenal dg mengendarai MOBIL WARNA MERAH berbaju HITAM (3 ORANG),modusnya : Menawarkan permen pada anak2 tsb dg pintu mobil Tetap TERBUKA,nah untungnya ada yg melihat 3 org tsb ,lgsg di tegor ,terus Kabur lgsg mobil tdb.
Hati-Hatiiiiii!!!!!!!!!! BAHAYA MENGINTAI di sekeliling kita.
PENCULIKAN ANAK BALITA dan USIA SD dimana saja benar2 ada!!!!!!

Tangkapan layar unggahan dengan narasi salah di sebuah akun Facebook, Jumat (27/1/2023), soal pesan berantai penculikan anak di SDN 1 Way Dadi, Sukarame, Bandar Lampung, Lampung. akun Facebook Tangkapan layar unggahan dengan narasi salah di sebuah akun Facebook, Jumat (27/1/2023), soal pesan berantai penculikan anak di SDN 1 Way Dadi, Sukarame, Bandar Lampung, Lampung.
Penelusuran Kompas.com

Kapolsek Sukarame Komisaris Polisi (Kompol) Warsito membantah adanya kasus penculikan itu di wilayahnya.

Ia mengatakan, polisi telah mendatangi sekolah yang disebutkan dalam pesan berantai tersebut.

Berdasarkan keterangan Kepala Sekolah SDN 1 Way Dadi Yulisa Ramania, pesan itu beredar pertama kali dari salah satu orangtua siswa berinisial ER.

"Dari yang bersangkutan (ER) diketahui mulanya ia mendapatkan pesan suara dari kerabatnya agar berhati-hati menjaga anak. Dalam pesan itu menyebutkan nama anak dari ER," kata Warsito, seperti diberitakan Kompas.com, Sabtu (28/1/2023).

Pesan suara itu tidak berisi narasi soal penculikan anak, hanya meminta untuk waspada saja.

Setelah beredar di sejumlah grup, pesan suara itu kemudian disalahpahami sebagai kasus penculikan anak di SDN 1 Way Dadi.

Warsito mengimbau kepada masyarakat untuk memastikan kebenaran suatu informasi sebelum menyebarkannya agar tidak terjadi misinformasi.

"Cek dahulu kebenarannya sebelum disebarluaskan," pungkasnya.

Kesimpulan

Tidak benar ada kasus penculikan siswa SDN 1 Way Dadi, Kecamatan Sukarame, Kabupaten Bandar Lampung, Lampung.

Kepolisian dan pihak sekolah telah memastikan kabar itu tidak benar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[KLARIFIKASI] Tidak Ada Bukti Putri Raja Yordania Jatuhkan Drone Iran

[KLARIFIKASI] Tidak Ada Bukti Putri Raja Yordania Jatuhkan Drone Iran

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Konten dengan Narasi Keliru soal Kepanikan Warga Israel akibat Serangan Iran

[VIDEO] Konten dengan Narasi Keliru soal Kepanikan Warga Israel akibat Serangan Iran

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Warga Israel Melarikan Diri di Bandara Ben Gurion Pascaserangan Iran

[HOAKS] Video Warga Israel Melarikan Diri di Bandara Ben Gurion Pascaserangan Iran

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Drone Tersangkut Kabel Tak Terkait Serangan Iran ke Israel

[VIDEO] Drone Tersangkut Kabel Tak Terkait Serangan Iran ke Israel

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Rudal Iran Hantam Pangkalan Militer Nevatim, Bukan Bandara Ben Gurion

[KLARIFIKASI] Video Rudal Iran Hantam Pangkalan Militer Nevatim, Bukan Bandara Ben Gurion

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Foto Penumpang di Bandara Ben Gurion pada 2022, Bukan Eksodus akibat Serangan Iran

[KLARIFIKASI] Foto Penumpang di Bandara Ben Gurion pada 2022, Bukan Eksodus akibat Serangan Iran

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Pohon Terbakar Dekat Masjid Al-Aqsa pada 2021

[KLARIFIKASI] Video Pohon Terbakar Dekat Masjid Al-Aqsa pada 2021

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto Truk Pembawa Senjata Iran Melintasi Perbatasan Suriah

[HOAKS] Foto Truk Pembawa Senjata Iran Melintasi Perbatasan Suriah

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Hoaks! Konten Tebak Angka Berhadiah Mobil

[VIDEO] Hoaks! Konten Tebak Angka Berhadiah Mobil

Hoaks atau Fakta
Beragam Video dengan Narasi Keliru Terkait Serangan Iran ke Israel

Beragam Video dengan Narasi Keliru Terkait Serangan Iran ke Israel

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Tidak Ada Bukti Rusia Dukung Iran jika AS Terlibat

[KLARIFIKASI] Tidak Ada Bukti Rusia Dukung Iran jika AS Terlibat

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Beredar Hoaks soal Penandatanganan Bukti Pelunasan Utang Indonesia ke China

[VIDEO] Beredar Hoaks soal Penandatanganan Bukti Pelunasan Utang Indonesia ke China

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Lama Warga Israel Berlindung Saat Melihat Roket

[KLARIFIKASI] Video Lama Warga Israel Berlindung Saat Melihat Roket

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Foto Ini Tidak Terkait Penyitaan Kapal oleh Iran di Selat Hormuz

[KLARIFIKASI] Foto Ini Tidak Terkait Penyitaan Kapal oleh Iran di Selat Hormuz

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Tidak Benar McDonald's Pasang Poster Ucapan Selamat kepada IDF

[VIDEO] Tidak Benar McDonald's Pasang Poster Ucapan Selamat kepada IDF

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com