KOMPAS.com -Dunia mengenal Ratu Elizabeth II, terutama karena selama 70 tahun lamanya ia memimpin Kerajaan Inggris Raya. Sebagai seorang pemimpin, Ratu Elizabeth II merupakan sosok yang disegani dan dihormati.
Kepergiannya pada usia 96 tahun pada Kamis (8/9/2022) menjadi duka berbagai kalangan. Ucapan belasungkawa pun membanjiri media sosial.
Sebagai seorang pemimpin kerajaan dan kepala negara di 15 negara termasuk Inggris, banyak cerita menarik yang dapat digali dari sosok Elizabeth II. Beragam aktvitas yang ia lakukan pun menjadi perhatian banyak orang dan diperbincangkan di media massa.
Saat dunia berduka atas kehilangan pemimpin yang paling lama memerintah dalam sejarah Inggris, banyak dari kita ingin melihat kembali sisi lain Ratu Elizabeth II semasa hidup.
Ada beberapa hal unik dari seorang pemimpin kerajaan Inggris tersebut yang selama ini mungkin luput dari perhatian khalayak umum.
Berikut Kompas.com sajikan lima fakta unik ratu Elizabeth yang dirangkum dari New York Post dan Cosmopolitan.
Ratu Elizabeth II tidak pernah membawa uang tunai di dompetnya. Biasanya ia hanya membawa uang kertas yang disetrika dan dilipat untuk koleksi layanan gereja.
Wajah Ratu Elizabeth II sendiri terpampang pada uang kertas, setidaknya di 33 negara.
Uang tidak pernah menjadi masalah baginya. Diperkirakan kekayaannya bernilai sekitar 50 miliar dollar AS atau 10 miliar dollar AS lebih banyak dibanding perusahaan Coca Cola.
Pada 2015, dilaporkan bahwa Ratu Elizabeth II mengeluarkan 8 juta dollar AS untuk sebuah apartemen tiga kamar tidur yang luas di Midtown Manhattan.
Tidak seperti kita semua, yang harus mengikuti tes untuk mengemudikan mobil secara legal, Ratu Elizabeth II tidak mengikuti aturan seperti itu.
Faktanya, raja adalah satu-satunya orang di Inggris yang tidak perlu memiliki SIM untuk mengemudi di jalan umum.
Tidak hanya itu, Ratu Elizabeth II juga tidak memegang paspor karena dokumen tersebut dikeluarkan atas namanya.
Ratu Elizabeth II tidak memerlukan paspor saat bepergian ke luar negeri.
Menurut laman Kerajaan Inggris, Royal.uk, hal ini disebabkan semua paspor asal Inggris dibuat atas nama Ratu sebagai pemimpin di Inggris Raya.
Meski demikian, privilese ini tidak berlaku untuk anggota kerajaan lain. Privilese sama akan berlaku untuk Charles III setelah dia resmi menjadi raja.
Setelah berakhirnya Perang Dunia II, Inggris melakukan langkah-langkah penghematan. Karena langkah penghematan pasca-perang itu, Putri Elizabeth saat harus menggunakan kupon jatah pakaian untuk membeli bahan gaun pengantinnya.
Pemerintah mengizinkan 200 kupon jatah ekstra untuk melakukan pembelian.
Selama masa pemerintahnnya, Ratu Elizabeth II terhitung telah duduk untuk lebih dari 200 potret resmi baik yang dilukis maupun difoto.
Potret resmi pertama Ratu Elizabeth dilakukan pada tahun 1933 saat usianya baru tujuh tahun.
Ratu Elizabeth II merupakan perempuan yang sangat spesifik. Faktanya, setiap pagi saat dia meminum secangkir teh sarapannya, pelayan Ratu akan memandikannya.
Menurut mantan asisten pribadinya, pemandian harus memiliki suhu yang tepat. diuji dengan termometer kotak kayu, dan air tidak lebih dari tujuh inci.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.