Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] Internet Gratis 30 GB Penawaran Khusus Hari Kemerdekaan

Kompas.com - 18/08/2022, 07:57 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Beredar tautan di media sosial menawarkan data internet gratis sebesar 30 GB mengatasnamakan berbagai operator.

Tautan itu menggunakan layanan penyingkat URL, seperti bit.ly, tinyurl.com, situs pengunggah berkas mediafire.com, dan sebagainya.

Berdasarkan penelusuran dan konformasi Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi itu tidak benar alias hoaks.

Tautan itu tidak mengarahkan ke masing-masing operator, melainkan ke sebuah produk yang dijual secara online.

Narasi yang beredar

Tautan menawarkan data internet gratis sebesar 30 GB mengatasnamakan berbagai operator, disebarkan oleh akun Facebook ini, ini, ini, ini, dan ini.

Berikut narasinya:

*Selamat Hari Kemerdekaan Indonesia Penawaran Khusus 30GB*
Untuk Mengaktifkan *Hari Kemerdekaan* Spesial Internet Gratis 30GB klik disini
1. Telkomsel
https://bit.ly/3bPhaQ1
2. XL
https://bit.ly/3w2La1J
3. THREE
https://bit.ly/3QH612j
4. indosat
https://bit.ly/3C94iyK
5. AXIS
https://bit.ly/3duivfB
6. smartfren
http://bit.ly/3bPhaQ1

Tangkapan layar sebaran link scam di sebuah akun Facebook, Senin (15/8/2022), menawarkan data internet gratis sebesar 30 GB mengatasnamakan berbagai operator.akun Facebook Tangkapan layar sebaran link scam di sebuah akun Facebook, Senin (15/8/2022), menawarkan data internet gratis sebesar 30 GB mengatasnamakan berbagai operator.
Konfirmasi Kompas.com

Terkait sebaran tautan internet gratis 30 GB, General Manager External Corporate Communications Telkomsel, Aldin Hasyim memastikan bahwa narasi itu bukan berasal dari Telkomsel.

"Terkait beredarnya promo Hari Kemerdekaan Indonesia Penawaran Khusus Internet Gratis 30GB, Telkomsel memastikan promo tersebut bukan berasal dari Telkomsel," ujar Aldin dari pernyataan resmi yang diterima Kompas.com, Selasa (16/8/2022).

Pihaknya mengimbau masyarakat untuk mewaspadai penipuan online.

Aldin menyarankan agar masyarakat menjaga kerahasiaan data pribadi, data akses layanan finansial, dan tidak memberikan kode OTP, PIN, atau Magic Link kepada pihak yang tidak bertanggung jawab.

Hal serupa juga disampaikan oleh pihak pihak Indosat saat dihubungi terpisah.

SVP-Head of Corporate Communications PT Indosat Ooredoo Hutchison (IOH), Steve Saerang mengatakan bahwa tautan yang beredar bukanlah tautan resmi.

"Terkait dengan beredarnya link informasi yang bukan resmi dari IOH, kami mengimbau kepada pelanggan untuk tidak klik/mengakses tautan yang beredar dan tidak membagikannya," ujar Steve dari ketarangan yang diterima Kompas.com, Selasa (16/8/2022).

Kompas.com melacak ke mana situs bermuara, melalui platform WhereGoes.com.

Hasilnya, tautan itu mengarah pada salah satu produk yang dijual di sebuah toko online. Hasil pelacakannya dapat dilihat di sini dan di sini.

Kesimpulan

Tautan menawarkan data internet gratis sebesar 30 GB mengatasnamakan berbagai operator merupakan upaya scam atau penipuan.

Tautan itu tidak mengarah ke laman resmi masing-masing operator, melainkan ke sebuah produk yang dijual di sebuah toko online.

Pihak Telkomsel dan Indosat menegaskan bahwa tautan itu bukan dari pihak operator.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[KLARIFIKASI] Video Pohon Terbakar Dekat Masjid Al-Aqsa pada 2021

[KLARIFIKASI] Video Pohon Terbakar Dekat Masjid Al-Aqsa pada 2021

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto Truk Pembawa Senjata Iran Melintasi Perbatasan Suriah

[HOAKS] Foto Truk Pembawa Senjata Iran Melintasi Perbatasan Suriah

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Hoaks! Konten Tebak Angka Berhadiah Mobil

[VIDEO] Hoaks! Konten Tebak Angka Berhadiah Mobil

Hoaks atau Fakta
Beragam Video dengan Narasi Keliru Terkait Serangan Iran ke Israel

Beragam Video dengan Narasi Keliru Terkait Serangan Iran ke Israel

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Tidak Ada Bukti Rusia Dukung Iran jika AS Terlibat

[KLARIFIKASI] Tidak Ada Bukti Rusia Dukung Iran jika AS Terlibat

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Beredar Hoaks soal Penandatanganan Bukti Pelunasan Utang Indonesia ke China

[VIDEO] Beredar Hoaks soal Penandatanganan Bukti Pelunasan Utang Indonesia ke China

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Lama Warga Israel Berlindung Saat Melihat Roket

[KLARIFIKASI] Video Lama Warga Israel Berlindung Saat Melihat Roket

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Foto Ini Tidak Terkait Penyitaan Kapal oleh Iran di Selat Hormuz

[KLARIFIKASI] Foto Ini Tidak Terkait Penyitaan Kapal oleh Iran di Selat Hormuz

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Tidak Benar McDonald's Pasang Poster Ucapan Selamat kepada IDF

[VIDEO] Tidak Benar McDonald's Pasang Poster Ucapan Selamat kepada IDF

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Video dengan Narasi Keliru soal Serangan Rudal Iran ke Tel Aviv

INFOGRAFIK: Video dengan Narasi Keliru soal Serangan Rudal Iran ke Tel Aviv

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Suasana Mencekam di Israel Pascaserangan Iran

[HOAKS] Video Suasana Mencekam di Israel Pascaserangan Iran

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] BI Mengeluarkan Uang Baru Rp 1.0

[HOAKS] BI Mengeluarkan Uang Baru Rp 1.0

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Narasi Keliru soal Perempuan Bikin Vlog Saat Tsunami di Taiwan

[VIDEO] Narasi Keliru soal Perempuan Bikin Vlog Saat Tsunami di Taiwan

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Warga Palestina Rayakan Serangan Iran ke Israel

[HOAKS] Video Warga Palestina Rayakan Serangan Iran ke Israel

Hoaks atau Fakta
Manipulasi Video Kim Jong Un Mengeksekusi Mati Koruptor

Manipulasi Video Kim Jong Un Mengeksekusi Mati Koruptor

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com