KOMPAS.com - Aktris asal Amerika Serikat, Winona Ryder (51) muncul kembali ke permukaan, setelah sempat tenggelam dari glamornya kehidupan selebritas. Sebelumnya, dia memutuskan hiatus selama beberapa saat.
Salah satu alasan Winona kembali menjadi sorotan adalah serial yang kini populer di Netflix, Stranger Things.
Serial besutan Duffer bersaudara, Matt dan Ross Duffer ini telah memasuki musim keempat, setelah tiga season mendapatkan respons baik dari penonton.
Dalam serial yang menceritakan tentang kota bernama Hawkins dan segala misteri di dalamnya itu, Winona berperan sebagai Joyce Byers.
Joyce adalah seorang ibu yang kehilangan anaknya, Will, yang terperangkap di dunia upside down. Akting Winona yang ciamik membuat Joyce terlihat chaotic dan stres ketika berupaya menemukan Will.
Tidak heran jika kemudian Winona Ryder masuk nominasi Golden Globe Awards 2017 untuk kategori bergengsi, Best Actress-Television Series Drama.
Baca juga: Ledakan Tunguska yang Setara Seribu Bom Hiroshima, Sejarah di Balik Hari Asteroid Internasional
Bagi pencinta sinema, Winona Ryder bukanlah wajah baru. Sudah sejak lama dia muncul di berbagai film populer, bahkan sejak 1980-an.
Winona lahir di Minnesota, Amerika Serikat pada 29 Oktober 1971 dari pasangan penulis Cynthia Palmer dan editor sekaligus penjual buku Michael Horowitz.
Keluarganya pernah pindah ke California Utara, dan di usianya yang ke-10. Mereka kembali bergeser ke Petaluma, California, yeng mengantarnya masuk kelas akting American Conservatory Theater di dekat San Francisco.
Pada 1988, ketika berusia 17 tahun, Winona membintangi Beetlejuice, film besutan Tim Burton yang juga menjadi ikon '80-an.
Tidak heran jika dia pun memahami tren yang terjadi pada 1980-an, yang menjadi latar belakang serial ini. Winona pun menjadi kritikus agar Stranger Things tetap sesuai konteks masa itu.
Baca juga: Sisi Lain nan Gelap di Kehidupan Pemeran Harry Potter, Hermione, dan Ron Weasley
Mantan kekasih Johnny Depp ini pun berperan sebagai fact checker, salah satunya terkait musik yang digunakan dalam cerita.
Dilansir dari IndieWire, David Harbour yang menjadi lawan aktingnya bercerita, ketika lagu Kate Bush berjudul "Running Up That Hill" ingin digunakan dalam cerita, namun ternyata ada ketidaksesuaian.
Lagu itu rilis pada 1985, namun naskah awal dalam Stranger Things dibuat dengan latar belakang 1983.
"Mereka (pembuat naskah) kemudian mengubah naskah berdasarkan ucapan (Winona) itu," kata Harbour.
Baca juga: Novel Pertama Harry Potter Terbit 25 Tahun Lalu, Awal Semesta Wizarding World