Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.
"Biasanya spesimen tersebut digunakan untuk kegiatan marketing tools untuk mempromosikan kemampuan perusahaan dalam mencetak fitur sekuriti," ujarnya.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi yang menyebutkan uang kertas 1.0 memiliki nilai Rp 1.000.000 adalah hoaks.
Uang kertas 1.0 seperti dalam video yang beredar di Facebook merupakan uang spesimen yang dicetak oleh Peruri pada 2015.
Uang spesimen adalah uang contoh, yang tidak sah untuk alat pembayaran.
Peruri membuat uang spesimen untuk kepentingan internal yang bisa digunakan sebagai alat pemasaran (marketing tools) untuk mempromosikan contoh produk atau uang yang diproduksi oleh Peruri.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.