[KLARIFIKASI] Video Polisi Amankan Demonstrasi 2019 Diunggah Lagi 2022

klarifikasi!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, ada yang perlu diluruskan terkait informasi ini.

KOMPAS.com - Beredar unggahan video di media sosial Facebook yang memperlihatkan rombongan polisi dengan seragam anti-huru-hara berbaris di jalanan.

Narasi video yang diunggah pada 10 April 2022 itu menyebutkan, rombongan polisi tersebut bersiap mengamankan Indonesia dari barisan kaum radikal.

Video tersebut diunggah tepat sehari sebelum aksi demonstrasi mahasiswa di depan Gedung DPR, Jakarta yang digelar pada 11 April 2022.

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, video tersebut adalah video lama yang diunggah kemali dan ditempatkan pada konteks yang keliru.

Video itu merupakan rekaman saat polisi bersiap mengamankan massa yang menolak hasil Pemilihan Umum (Pemilu) 2019.

Narasi yang beredar

Unggahan video yang memperlihatkan rombongan polisi dengan seragam anti-huru-hara itu dibagikan di Facebook oleh akun ini dan ini.

Berikut narasi yang dibagikan:

Semangat Terus Pak Polisi.. Kami Rakyat Indonesia saat ini SIAGA 1. Kami siap membantu mengamankan.

Saat ini sebagian 'Silent Majority' telah ikut membaur di barisan kaum Radikal yg akan mengadakan Demo 'MAKAR' besok. SEMANGAT...!!!!

Video berdurasi 30 detik itu diunggah pada 10 April 2022, tepat sehari sebelum demo mahasiswa 11 April 2022 di depan Gedung DPR, Jakarta.

Penelusuran Kompas.com

Tim Cek Fakta Kompas.com menelusuri kebenaran video tersebut dengan menggunakan teknik reverse image search.

Hasil penelusuran mesin pencari Yandex menunjukkan, video itu ditemukan dalam pemberitaan TribunMedan, 23 Mei 2019, berjudul "Ribuan Polisi Nyanyikan Yel-yel, Perlihatkan Jiwa Korsa saat Amankan Massa Menolak Hasil Pemilu".

Dalam pemberitaan TribunMedan, video itu disebut diunggah oleh akun media sosial resmi Traffic Management Center (TMC) Polda Metro Jaya.

Tim Cek Fakta Kompas.com, kemudian menelusuri unggahan video dari akun media sosial resmi TMC Polda Metro Jaya.

Hasilnya, ditemukan video serupa diunggah oleh akun Twitter resmi TMC Polda Metro Jaya @tmcpoldametro pada 22 Mei 2019 dengan caption sebagai berikut: