KOMPAS.com - Dunia sastra Indonesia sempat diramaikan ketika Komunitas Puisi Esai mengaku menerima surat undangan dari The Swedish Academy untuk mengajukan nomine Nobel Sastra 2022.
Dalam keterangan pers yang disampaikan pada akhir Desember 2021, Komunitas Puisi Esai mengaku mengajukan pendiri Lingkaran Survei Indonesia yang juga sastrawan Denny Januar Ali atau Denny JA sebagai nomine.
Selama ini, penyelenggara Nobel Sastra tidak pernah mengungkap nama nomine. Adapun, nomine baru diungkap 50 tahun setelah tahun pengajuan.
Untuk menguji klaim itu, Tim Cek Fakta Kompas.com kemudian mengkonfirmasi The Swedish Academy. Mereka menegaskan bahwa nama nomine tidak boleh diumumkan ke publik.
Selain itu, The Nobel Library dari The Swedish Academy juga menyatakan bahwa tidak diperlukan surat undangan untuk mengajukan nominasi.
Kompas.com juga mengkonfirmasi Komunitas Puisi Esai dan mendapat tanggapan dari Denny JA.
Seperti apa pengecekan fakta yang dilakukan Kompas.com? Berikut ilustrasinya dalam bentuk infografik:
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.