KOMPAS.com - Kepala pelatih tunggal putra Pelatnas PBSI, Irwansyah, mengungkap evaluasi untuk anak asuhnya, Jonatan Christie, terkait performa pada Australian Open 2023.
Langkah Jonatan Christie pada turnamen Australian Open 2023 terhenti di babak 16 besar setelah tumbang dari wakil Malaysia, Ng Tze Yong.
Jonatan kalah dalam dua gim langsung dari Ng Tze Yong dengan skor 20-22 dan 15-21 di Lapangan 1 Quaycentre, Sydney, Kamis (3/8/2023).
Mengenai performa pada Australian Open, Irwansyah mengatakan Jonatan harus kokoh dalam hal strategi di lapangan.
Baca juga: Update Ranking BWF: Jonatan Kembali Ke-5 Besar, An Se-young Ambil Takhta Akane
Irwansyah mengatakan, Jojo, sapaan akrab Jonatan, sering mengubah strategi, padahal sedang bermain enak.
"Untuk Jojo, yang harus ditingkatkan adalah bagaimana mengokohkan strategi permainan," ucap Irwansyah dalam keterangan PBSI, Minggu (6/8/2023).
"Sering, ketika lagi main enak, Jojo malah mengubah strategi. Makanya, yang harus dibenahi adalah bagaimana menguatkan cara mempertahankan strategi yang menguntungkan," ucapnya.
"Itu yang harus dipertahankan agar Jojo bisa memetik kemenangan," tutur Irwansyah.
Baca juga: Race to Olympics 2024, Ginting dan Jonatan di Zona Aman
Dia pun mengingatkan agar Jonatan tak mudah terpancing permainan lawan.
"Selain itu, bagaimana agar ketika lagi dalam posisi menguntungkan, Jojo tidak mau terpancing lawan untuk mengubah strateginya sendiri," katanya.
Adapun Jonatan mengakui bahwa banyak yang harus diperbaiki. Dia menyadari kekurangan dalam permainannya.
"Hasil pertandingan lawan Ng Tze Yong ini tak sesuai ekspektasi saya. Ada beberapa hal harus diperbaiki, meski tidak perlu saya katakan. Ini untuk bekal menghadapi Kejuaraan Dunia nanti," kata Jonatan seusai laga.
Baca juga: Jonatan Christie Usai Kalah di 16 Besar Australian Open 2023: Kecewa, Ada yang Harus Diperbaiki
"Saya tentu kecewa karena harusnya dapat melangkah lebih lanjut di turnamen ini agar bisa mendapat poin agar ranking dunianya bisa naik," ucapnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.