Spain Masters 2023, Misi Pramudya/Yeremia Kembalikan Kepercayaan Diri

KOMPAS.com - Ganda putra Indonesia, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan, punya misi saat bertanding di Spain Masters 2023. 

Pramudya/Yeremia memanfaatkan Spain Masters 2023 untuk mengambalikan kepercayaan diri setelah mendapatkan hasil tak memuaskan di dua laga sebelumnya. 

Ganda putra peringkat 21 dunia itu langsung terhenti pada babak pertama All England dan Swiss Open 2023. 

Terkini, Pramudya/Yeremia berhasil melalui babak pertama Spain Masters 2023 usai mengalahkan Keiichiro Matsui/Yoshinori Takeuchi (Jepang). 

Baca juga: Hasil Spain Masters 2023: Pramudya/Yeremia dan Febriana/Amalia Lulus Ujian Pertama

Pramudya/Yeremia menang 21-9, 21-12 dalam pertandingan yang berlangsung di Centro Deportivo Municipal Gallur, Madrid, Spanyol, Selasa (28/3/2023). 

"Harapannya semoga bisa lebih baik lagi di Spain Masters ini setelah hasil kurang bagus di dua turnamen sebelumnya," ucap Pramudya. 

"Kami terus mencoba mengembalikan keyakinan diri masing-masing," ungkapnya dalam keterangan PBSI yang diterima Kompas.com. 

Pramudya/Yeremia sempat berada di trek positif pada 2021 dan 2022. Mereka meraih gelar juara Spain Masters 2021 dan Belgian International 2021. 

Baca juga: Jadwal Spain Masters 2023, 9 Wakil Indonesia Berburu Tiket 16 Besar

Mereka lalu membawa pulang medali perak SEA Games 2021 setelah kalah dari kompatriotnya, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, di final. 

Pramudya/Yeremia lantas mengubah warna medali mereka menjadi emas ketika menjadi yang terbaik di Kejuaraan Asia 2022. 

Mereka berdiri di podium juara dan berhak atas medali emas setelah mengalahkan Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia). 

Serangkaian hasil positif yang diraih termasuk pada turnamen-turnamen BWF membuat Pramudya/Yeremia perlahan menembus 15 besar ranking BWF. 

Baca juga: Update Ranking BWF: Gregoria Raih Peringkat Tertinggi dalam Karier

Pramudya/Yeremia kemudian menunjukkan penampilan impresif pada Indonesia Open di Istora Senayan bulan Juni 2022. 

Mereka mengalahkan juara Olimpiade Tokyo 2020, Lee Yang/Wang Chi-Lin (Taiwan), untuk menyegel tiket perempat final. 

Di perempat final, mereka kembali bertemu pemain unggulan, kali ini Aaron Chia/Soh Wooi Yik. Pramudya/Yeremia nyaris lolos ke semifinal setelah unggul 20-17 pada gim ketiga. 

Akan tetapi, Yeremia mengalami cedera yang membuat pasangan Malaysia bisa membalikkan keadaan dan meraih kemenangan 14-21, 21-12, 22-20. 

Cedera membuat Yeremia absen selama enam bulan, sedangkan Pramudya dipasangkan dengan Rahmat Hidayat untuk menjaga aura bertanding. 

Enam bulan tidak beraksi membuat peringkat Pramudya/Yeremia turun hingga posisi ke-21 per Selasa (28/3/2023).

Pramudya/Yeremia pun terus berjuang untuk kembali ke papan atas sejak comeback di Malaysia Open 2023 bulan Januari lalu.