Spain Masters 2023: Saatnya Raih Trofi di Spanyol setelah Nirgelar di Swiss

KOMPAS.com - Sejumlah pebulu tangkis Indonesia akan melanjutkan perjuangan mereka dalam ajang Spain Masters 2023 yang berlangsung pekan ini. Dengan kekuatan yang lebih baik, diharapkan ada gelar juara yang dibawa pulang.

Laga akan berlangsung di kompleks olahraga Centro Deportivo Municipal Gallur, Madrid, Spanyol, 28 Maret sampai 2 April 2023.

Medali emas dalam turnamen BWF World Tour Super 300 tersebut bisa menjadi pengobat luka setelah kegagalan pekan lalu di Swiss Open 2023.

Ya, pekan lalu Indonesia nirgelar pada ajang Swiss Open 2023, yang juga berlevel Super 300 tersebut. Bahkan tak ada wakil Tanah Air yang menembus final.

Namun, kekuatan yang diturunkan dalam Spain Masters 2023 ini jauh lebih bagus dibandingkan di Swiss.

Baca juga: Evaluasi PBSI Usai Swiss Open 2023: Tak Puas, Badai Cedera Jadi Catatan

Ganda putra nomor satu dunia yang absen pekan lalu, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, bakal beraksi lagi.

Fajar/Rian, yang berstatus unggulan utama, datang dengan kepercayaan diri yang tinggi karena mereka baru saja meraih gelar juara All Englnd 2023.

Tampaknya jalan Fajar/Rian menuju babak kedua alias 16 besar tak terlalu sulit. Mereka akan ditantang pasangan pemenang kualifikasi antara Kevin Lee/Ty Alexander Lindeman (Kanada) vs Vinson Chu/Joshua Yuan (Amerika Serikat).

Selain Fajar/Rian, ada pula Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana yang menjadi unggulan kelima. Mereka ditantang wakil Thailand, Supak Jomkoh/Kittinupong Kedren pada babak pertama.

Selain itu, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, yang tersingkir dini di Swiss, juga tampil. Unggulan keempat ini pun akan ditantang pemenang babak kualifikasi.

Sektor ganda putra ini diharapkan bisa membawa pulang gelar juara karena hampir semua pasangan terbaik Tanah Air tampil. Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan juga ambil bagian.

Baca juga: Swiss Open 2023, Gregoria: Sebetulnya Saya Lihat Jalan Lolos ke Final…

Hanya Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo yang absen. Ahsan masih dalam pemulihan cedera dan Kevin pun baru saja melangsungkan pernikahan.

Dari sektor tunggal putri, Gregoria Mariska Tunjung kembali jadi andalan. Dia akan ditemani Putri Kusuma Wardani.

Momen ini jadi kesempatan Gregoria membalas kegagalannya pekan lalu ketika langkahnya terhenti di semifinal. Dengan kondisi yang lebih bugar, bukan mustahil Gregoria, yang menjadi unggulan kelima, mewujudkan impian naik podium utama.

Dok. PBSI Tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, saat melakoni duel melawan utusan Skotlandia, Kirsty Gilmour, dalam perempat final Swiss Open 2023 di St. Jakobshalle, Basel, Swiss, pada Sabtu (25/3/2023). Dalam laga itu, Gregoria berhasil menang lewat dua gim via skor 21-10 dan 21-19. Kemenangan mengantarkan Gregoria ke semifinal Swiss Open 2023.

Namun perjalanannya takkan mudah. Dia harus lebih dulu bertemu pemain Skotlandia, Kirsty Gilmour, dan berada satu jalur dengan pemain Jepang, Nozomi Okuhara, yang bakal jadi lawannya di perempat final.

Sementara itu, Putri KW akan mengawali perjuangannya melawan pemain Belgia, Lianne Tan. Andai lolos, Putri KW berpotensi bertemu unggulan kedua asal India, Pusarla V Sindhu, yang pekan lalu dikalahkannya pada babak kedua.

Dari sektor ganda putri, belum ada keterangan resmi soal keikutsertaan Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti. Sejatinya, mereka menjadi unggulan utama turnamen ini tetapi pekan lalu Apriyani cedera sehingga mundur dalam semifinal di Swiss.

Indonesia pun bisa berharap kepada Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi yang menjadi unggulan ketujuh. Mereka akan bertemu wakil Taiwan, Hsu Ya Ching/Lin Wan Ching.

Sedangkan dari sektor tunggal putra, hanya Chico Aura Dwi Wardoyo yang dikirim. Tetapi seperti halnya Apriyani Rahayu, Chico pun cedera pekan lalu sehingga dia berpotensi mundur dari turnamen ini.

Baca juga: Hasil Swiss Open 2023: Gregoria dan Apriyani/Fadia Terhenti, Final Tanpa Indonesia

Setali tiga uang, ganda campuran pun berpotensi kehilangan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari, yang merupakan unggulan kelima. Rinov mengalami cedera pekan lalu, sehingga ada kemungkinan pasangan ini mundur.

Namun di sektor ganda campuran ini Indonesia masih bisa berharap kepada pasangan yang membuat kejutan di All England 2023, Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati.

Pasangan unggulan ketujuh tersebut, yang sukses menembus semifinal All England 2023, akan ditantang wakil Taiwan, Yang Po-Hsuan/Hu Ling Fang.

Selain Rehan/Lisa, ada pula Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti serta Akbar Bintang Cahyono/Marsheilla Gischa Islami.