Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daftar Unggulan Swiss Open 2023, Apriyani/Fadia Kedua

Kompas.com - 21/03/2023, 08:00 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Swiss Open 2023 memiliki peserta unggulan di masing-masing sektor. Di sektor ganda putri, terdapat salah satu unggulan dari Indonesia, yakni Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti.

Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti menjadi unggulan kedua dalam persaingan gelar juara ganda putri Swiss Open 2023.

Mereka berada di bawah Zhang Shi Xian/Zheng Yu (China) yang berstatus unggulan pertama dalam turnamen BWF World Tour Super 300 tersebut.

Berdasarkan jadwal Swiss Open 2023, Apriyani/Fadia selaku unggulan kedua akan melawan wakil India Treesa Jolly/Gayatri Gopichand Pullela di babak pertama atau 32 besar.

Baca juga: Jadwal Swiss Open 2023, Langkah Awal Ganda Putra Indonesia Pertahankan Gelar

Pertandingan antara Apriyani/Fadia dan Jolly/Pullela dijadwalkan berlangsung di Lapangan 2 St Jakobshalle Basel pada Selasa (21/3/2023).

Apabila berhasil memenangi laga tersebut, Apriyani/Fadia akan lolos ke 16 besar dan akan melawan pemenang duel antara Supissara Paewsampran/Puttita Supajirakul (Thailand) dan AK Bhat/Shikha Gautam (India).

Selain Apriyani/Fadia, Indonesia juga memiliki wakil unggulan lain di sektor ganda putra dan ganda campuran.

Di sektor ganda putra, Indonesia punya dua wakil unggulan, yakni Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin dan Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana.

Baca juga: Drawing Swiss Open 2023: Chico Aura Dwi Wardoyo Vs Viktor Axelsen

Leo/Daniel menjadi unggulan kelima, sedangkan Fikri/Bagas berstatus unggulan keenam.

Sementara itu, di sektor ganda campuran, Indonesia memiliki satu wakil unggulan, yakni Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari.

Rinov/Pitha menyandang status unggulan ketujuh dan akan melawan sesama wakil Indonesia, Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja, ketika memulai perjuangan di 32 besar.

Daftar Unggulan Swiss Open 2023:

Tunggal Putra

  1. Viktor Axelsen (Denmark)
  2. Lee Zii Jia (Malaysia)
  3. Chou Tien Chen (Taiwan)
  4. Kunlavut Vitidsarn (Thailand)*
  5. Prannoy HS (India)
  6. Lu Guang Zu (China)*
  7. Zhao Jun Peng (China)
  8. Lakshya Sen (India)

(*) Mundur dari turnamen

Tunggal Putri

  1. Wang Zhi Yi (China)
  2. Carolina Marin (Spanyol)*
  3. Ratchanok Intanon (Thailand)
  4. Pusarla V Sindhu (India)
  5. Han Yue (China)
  6. Pornpawee Chochuwong (Thailand)
  7. Busanan Ongbamrungphan (Thailand)
  8. Nozomi Okuhara (Jepang)

(*) Mundur dari turnamen

Ganda Putra

  1. Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia)
  2. Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty (India)
  3. Ong Yew Sin/Teo Ee Yi (Malaysia)
  4. Liang Wei Keng/Wang Chang (China)*
  5. Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin (Indonesia)
  6. Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana (Indonesia)
  7. Lu Ching Yao/Yang Po Han (Taiwan)
  8. Mark Lamsfuss/Marvin Seidel (Jerman)

(*) Mundur dari turnamen

Ganda Putri

  1. Zhang Shu Xian/Zheng Yu (China)
  2. Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti (Indonesia)
  3. Pearly Tan/Thinaah Muralitharan (Malaysia)
  4. Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai (Thailand)
  5. Baek Ha Na/Lee So Hee (Korea Selatan)
  6. Yuki Fukushima/Sayaka Hirota (Jepang)
  7. Benyapa Aimsaard/Nuntakarn Aimsaard (Thailand)
  8. Gabriela Stoeva/Stefani Stoeva (Bulgaria)

Ganda Campuran

  1. Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai (Thailand)
  2. Thom Gicquel/Delphine Delrue (Perancis)*
  3. Tan Kian Meng/Lai Pei Jing (Malaysia)
  4. Mark Lamsfuss/Isabel Lohau (Jerman)
  5. Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping (China)*
  6. Goh Soon Huat/Lai Shevon Jemie (Malaysia)
  7. Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari (Indonesia)
  8. Robin Tabeling/Selena Piek (Belanda)

(*) Mundur dari turnamen

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Liga Inggris
Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Liga Indonesia
Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Liga Italia
Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Liga Indonesia
Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com