Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hasil All England 2023: Praveen/Melati Singkirkan Dejan/Gloria

Kompas.com - 15/03/2023, 21:42 WIB
Ahmad Zilky,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, menyingkirkan Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja di All England 2023.

Praveen/Melati membekuk Dejan/Gloria dalam babak 32 besar All England 2023 melalui permainan rubber game atau tiga gim.

Bertanding di Utilita Arena Birmingham, Inggris, pada Rabu (15/3/2023), Praveen/Melati mengalahkan Dejan/Gloria via skor 19-21, 21-17, dan 21-18.

Dengan demikian, Praveen/Melati berhak meraih tiket ke babak 16 besar All England 2023.

Selanjutnya, Praveen/Melati akan menghadapi Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai (Thailand) di babak 16 besar All England 2023.

Baca juga: Hasil All England 2023: Leo/Daniel Tundukkan Aaron Chia/Soh Wooi Yik

Jalannya pertandingan

Laga antara Praveen/Melati dan Dejan/Gloria menjadi sengit seusai poin kembar tercipta dalam kedudukan 1-1, 2-2, 4-4, 5-5, 6-6, 7-7, 9-9, 10-10.

Namun, Praveen/Melati dapat mengemas keunggulan 11-10 ketika memasuki interval gim pertama.

Selepas turun minum, kejar-mengejar angka tak terhindarkan. Praveen/Melati dan Dejan/Gloria saling bergantian mencuri poin hingga kedudukan imbang 14-14.

Setelah itu, Dejan/Gloria dapat menjauh. Mereka kini memimpin dua angka 18-16 atas Praveen/Melati.

Walaupun demikian, Praveen/Melati bisa kembali memanaskan laga usai menciptakan skor imbang 19-19 dengan Dejan/Gloria.

Dejan/Gloria tetap tenang sehingga dapat meraih dua poin beruntun guna menang 21-19 atas Praveen/Melati pada gim pertama.

Pada gim kedua, Praveen/Melati berniat membalas kekalahan. Mereka pun memperlihatkan dominasinya dengan meraih keunggulan 11-8 di interval gim kedua.

Selepas jeda, keunggulan itu terus berlanjut. Praveen/Melati bahkan mampu memiliki jarak lima poin 13-8 atas Dejan/Gloria.

Dejan/Gloria lalu mencoba mengejar. Mereka berhasil mencuri empat poin beruntun untuk menipiskan jarak menjadi 12-13.

Momentum Dejan/Gloria tak bertahan lama. Keduanya kerap kali kehilangan angka dalam poin-poin kritis.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com