KOMPAS.com – Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, mengungkapkan kunci keberhasilannya menumbangkan wakil Thailand, Kantaphon Wangcharoen di 32 besar All England 2023.
Anthony Ginting berhasil melibas Kantaphon Wangcharoen guna mengamankan tiket 16 besar All England 2023.
Laga Anthony Ginting vs Kantaphon dalam jadwal All England 2023 digelar di Utilita Arena Birmingham, Inggris, pada Selasa (14/3/2023).
Ginting membekuk Kantaphon melalui permainan straight game atau dua gim langsung via skor 21-17 dan 21-19.
Selepas pertandingan, Anthony Ginting mengucapkan syukur dapat melewati duel kontra Kantaphon dengan hasil positif.
“Pertama, mengucapkan syukur bisa bermain dengan baik dan tanpa cedera,” ujar Ginting dalam keterangan PBSI yang diterima Kompas.com.
Atlet jebolan SGS PLN Bandung itu mengakui bahwa Kantaphon memberikan perlawanan sengit saat menghadapinya di All England 2023.
Baca juga: Hasil All England 2023: Kerap Kecolongan, Rinov/Pitha Gugur di Babak Pertama
“Tadi pertandingan berjalan ketat dari awal hingga selesai,” ucap peraih perunggu di Olimpiade Tokyo 2020.
“Khususnya pada gim kedua tadi sudah unggul lumayan jauh, tetapi Kantaphon tidak menyerah begitu saja,” kata Ginting menjelaskan.
Namun, Ginting mempunyai segudang strategi sehingga dapat meraih kemenangan atas Kantaphon.
“Kami beradu strategi, beradu sabar, dan dia juga tidak mudah untuk dimatikan,” kata dia.
“Untungnya tadi jarak poinnya sudah lumayan. Jadi, ketika strategi A tidak berhasil, bisa mencoba lagi strategi B,” ujar dia.
Baca juga: Hasil All England 2023: Ginting Menyengat, Indonesia Amankan 2 Tiket 16 Besar
“Karena memang Kantaphon adalah pemain yang ulet jadi tadi lebih sebisa mungkin mengontrol permainan.”
“Jadi tadi lebih agresif dan menyerang tapi tetap dengan kesabaran untuk menembus pertahanannya,” ucap Ginting lagi.
Selanjutnya, Anthony Ginting bakal berhadapan dengan utusan India, Prannoy. H.S dalam 16 besar All England 2023.
Dalam pertemuan terakhir, Ginting dipaksa menyerah dari Prannoy dengan skor tipis 19-21, 21-19, dan 18-21 di semifinal Swiss Open 2022.
Oleh karena itu, Anthony Ginting bakal mencegah kekalahan dari Prannoy kembali terulang. Ia berniat untuk melakukan evaluasi terlebih dahulu.
“Pastinya akan ada evaluasi dari pertandingan hari ini seperti apa dan menyiapkan pertandingan lusa,” kata dia.
Baca juga: All England 2023: Rekor Pertemuan Gregoria Vs Line, Kans Besar Menuju 16 Besar
“Fokus diri sendiri dulu, recovery otot dari main hari ini, besok juga masih ada latihan jadi masih bisa memperbaiki apa yang tadi masih kurang enak di lapangan. Coba lebih dimantapkan lagi,” ucap Ginting.
“Juga saya akan diskusi dengan pelatih dan teman-teman di tunggal putra bagaimana strategi melawan Prannoy,” kata Ginting.
Ginting pun mengakui bahwa semua pemain termasuk dirinya sangat berambisi untuk menjadi juara di All England.
“Bukan hanya saya, semua pemain pasti ingin dapat hasil maksimal apalagi juara di sini. Maka dari itu, semua pertandingan yang saya lalui akan sangat ketat,” tutur Ginting.
“Dan kalau sudah turnamen berjalan seperti ini, yang bisa disiapkan hanya mental dan strategi permainan. Kalau untuk fisik dan lain-lainnya mungkin sudah tidak bisa dibangun. Sejauh ini, persiapan saya sudah cukup baik,” katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.