Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ikut Kompetisi di China, Ahsan/Hendra Langsung Dipaksa Main Lima Gim

Kompas.com - 13/02/2023, 20:47 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ganda putra Indonesia Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan tengah berkompetisi dalam ajang bertajuk China Badminton Super League (CBSL) 2023.

China Badminton Super League (CBSL) 2023 merupakan kompetisi beregu campuran yang terkenal bergengsi di Negeri Tirai Bambu.

CBSL kembali digelar pada 2023 setelah kali terakhir bergulir pada 2020 atau tiga tahun silam.

Kompetisi yang kini diikuti oleh Ahsan/Hendra itu sempat vakum dua tahun akibat pandemi Covid-19.

The Daddies, julukan Ahsan/Hendra, berkompetisi di CBSL 2023 memperkuat tim Ruichang.

Baca juga: PR Berat Ahsan/Hendra Tatap Tur Eropa

Mereka mendapat kesempatan tampil saat tim Ruichang bertanding melawan Zhejiang pada hari pertama CBSL 2023, Minggu (12/2/2023).

Ahsan/Hendra langsung mendapat cobaan berat saat memainkan laga perdana untuk tim Ruichang.

Ganda putra Indonesia Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan akan memulai perjuangan di Singapore Open 2022 pada Rabu (13/7/2022). Foto ini diambil Ahsan/Hendra melawan Liang Wei Keng/Wang Chang (China) pada babak semifinal Malaysia Open 2022 di Axiata Arena, Sabtu (9/7/2022).PBSI Ganda putra Indonesia Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan akan memulai perjuangan di Singapore Open 2022 pada Rabu (13/7/2022). Foto ini diambil Ahsan/Hendra melawan Liang Wei Keng/Wang Chang (China) pada babak semifinal Malaysia Open 2022 di Axiata Arena, Sabtu (9/7/2022).

Mereka harus meladeni pasangan muda China, Chen Xujun/Xie Haonan, yang terus memberi pelawanan sengit sepanjang pertandingan.

Berdasarkan laporan Badminton Planet, Ahsan/Hendra dipaksa berjuang hingga gim kelima saat melawan Chen Xujun/Xie Haonan.

Baca juga: Sensasi Leo/Daniel di Indonesia Masters 2023: Bekuk Ahsan/Hendra, Gebuk Eks No 1 Dunia

Ahsan/Hendra bisa dipaksa berjuang hingga gim kelima karena China Badminton Super League (CBSL) 2023 menggunakan sistem skor 11x5.

Sistem itu berbeda dengan ajang BWF yang masih menggunakan penghitungan poin 21x3 (best of three).

Setelah dipaksa berjuang hingga gim kelima, Ahsan/Hendra sukses mengalahkan Chen Xujun/Xie Haonan dengan skor 12-10, 9-11, 11-6, 2-11, dan 11-8.

Mereka sekaligus menyumbangkan poin kedua untuk tim Ruichang yang sebelumnya telah membuka keunggulan lewat kemenangan Li Wenshu/Liu Xuanxuan (ganda putri).

Tim Ruichang yang diperkuat Ahsan/Hendra kemudian berhasil memetik kemenangan 3-2 atas Zhejiang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com