KOMPAS.com - Jonatan Christie baru saja menembus final Indonesia Masters 2023. Bagaimana rekor Jojo di partai puncak turnamen BWF?
Jonatan Christie menggenggam tiket final BWF World Tour Super 500 bertajuk Indonesia Masters 2023.
Jojo - sapaan akrab Jonatan Christie - memastikannya usai membekuk wakil China Shi Yu Qi di semifinal.
Tampil sebagai unggulan keempat turnamen, Jonatan menang rubber game atas Shi Yu Qi dalam laga berdurasi 1 jam 13 menit di Lapangan 1 Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (28/1/2023).
Jonatan sempat menang jauh 21-13 pada gim pertama, lalu tertinggal 21-15 dari Shi Yu Qi pada gim berikutnya.
Baca juga: Hasil Indonesia Masters 2023: Sempat Jatuh akibat Salah Langkah, Jojo Bangkit dan Lolos ke Final
Pada gim ketiga alias penentuan, tunggal putra yang saat ini menempati ranking tiga dunia itu unggul 21-19 atas Shi Yu Qi.
Bagi Jonatan, ini adalah kemenangan keenamna atas Shi Yu Qi dalam 10 pertarungan terakhir. Dia kini unggul 6-4 dalam rekor pertemuan.
Hasil Indonesia Masters 2023 ini juga mengantarkan Jonatan Christie ke final. Dia akan menghadapi rekan senegara, Chico Aura Dwi Wardoyo, yang melenggang usai menang atas Ng Ka Long Angus (Hong Kong) 17-21, 27-25, 22-20.
"Bersyukur di laga ini bisa meraih kemenangan dan lolos ke partai final di Istora Senayan lagi sejak terakhir di Asian Games 2018," ujar Jojo dalam keterangan tertulis BWF yang diterima Kompas.com.
Lalu, bagaimana rekor Jonatan Christie di final turnamen BWF World Tour/Super Series?
Baca juga: Indonesia Masters 2023, Arti Selebrasi Jonatan Usai Lolos ke Final
Bagi Jonatan Christie, ini akan menjadi final kesembilannya, khusus di turnamen BWF World Tour/Super Series.
Dalam delapan kesempatan sebelumnya, Jonatan tiga kali menjadi juara dan sisanya runner-up.
Kali pertama Jonatan menembus partai puncak ajang BWF World Tour/Super Series adalah pada turnamen Korea Open 2017 (Super Series).
Kala itu, dia berdiri di podium kedua setelah kalah dari rekan senegaranya, Anthony Sinisuka Ginting, 13-21, 21-19, 20-22.
Adapun kali terakhir Jojo merasakan atmosfer final BWF World Tour/Super Series juga pada Korea Open, tepatnya edisi 2022.
Baca juga: Indonesia Masters 2023, Pukulan yang Akhiri Penantian Jonatan Christie
Saat itu turnamen sudah berformat BWF World Tour (Super 500). Di partai pamungkas, Jonatan kalah rubber game dari wakil China Weng Hong Yang dengan skor 21-12, 19-21, 15-21.
Sementara, tiga gelar Jonatan didapat dari kejuaraan New Zealand Open 2019, Australian Open 2019, dan Swiss Open 2022, yang semuanya bertaraf Super 300.
Dalam kata lain, Jonatan Christie akan memenangi gelar Super 500 pertamanya jika menjuarai Indonesia Masters 2023.
Catatan Jonatan Christie di final turnamen BWF World Tour/Super Series
Tahun | Turnamen | Tingkat | Lawan | Skor | Hasil |
2017 | Korea Open | Super Series | Anthony Ginting |
13-21, 21-19, 20-22 |
Runner-up |
2018 | New Zealand Open | Super 300 | Lin Dan (China) |
14–21, 19–21 |
Runner-up |
2019 | New Zealand Open | Super 300 | Ng Ka Long Angus (Hong Kong) |
21–12, 21–13 |
Juara |
2019 | Australian Open | Super 300 | Anthony Ginting |
21–17, 13–21, 21–14 |
Juara |
2019 | Japan Open | Super 750 | Kento Momota (Jepang) |
16–21, 13–21 |
Runner-up |
2019 | French Open | Super 750 | Chen Long (China) |
19–21, 12–21 |
Runner-up |
2022 | Swiss Open | Super 300 | Prannoy HS (India) |
21–12, 21–18 |
Juara |
2022 | Korea Open | Super 500 | Weng Hong Yang (ChinaI |
21–12, 19–21, 15–21 |
Runner-up |
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.