KOMPAS.com – Ganda campuran Indonesia, Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja, menjelaskan penyebab mereka tersingkir dari Indonesia Masters 2023.
Langkah Dejan/Gloria harus terhenti di perempat final Indonesia Masters 2023 seusai dikalahkan wakil Jepang, Yuki Kaneko/Misaki Matsumoto.
Adapun laga Dejan/Gloria vs Yuki/Misaki dalam jadwal Indonesia Masters 2023 digelar di Istora Senayan, Jakarta, pada Jumat (27/1/2023).
Dejan/Gloria dibekuk Yuki/Misaki melalui permainan sengit rubber game atau tiga gim dengan skor 21-15, 18-21, dan 13-21.
Baca juga: Dua Masalah Fajar/Rian Saat Tersingkir dari Indonesia Masters 2023
Selepas pertandingan, Gloria Emanuelle Widjaja menjelaskan strategi “bunglon” yang diterapkan Yuki/Misaki menjadi sumber kekalahan mereka.
“Mungkin yang saya perhatiin mereka dari gim pertama dan gim kedua berbeda, maksudnya ganti pola,” ucap Gloria kepada jurnalis Kompas.com, Farahdilla Puspa, dan awak media lainnya di Istora Senayan pada Jumat (27/1/2023).
“Di saat kami mau membalikkan pada set ketiga lebih tetap pede apa yang sudah dipersiapkan. Nah, kami yang mau ngebalikkin jadi tidak pas, jadi tidak nyaman,” kata dia.
“Namun, kami sudah semaksimal mungkin, sudah coba, memang belum rezekinya, tidak apa-apa, bersyukur saja,” ujarnya.
Baca juga: Indonesia Masters 2023, Gregoria Sebut Kesalahan yang Harusnya Tak Terjadi
Gloria tak menyangkal bahwa sejatinya dia merasa belum puas. Sebab, ganda campuran non-pelatnas itu memiliki target lebih di Indonesia Masters 2023.
“Sebenarnya dari target, target yang kami harapkan lebih dari delapan besar, cuma enggak apa-apa, kami sudah mati-matian,” tutur dia.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.