Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Masters 2023, Shi Yu Qi Ungkap Faktor Kekalahan Ginting

Kompas.com - 26/01/2023, 15:25 WIB
Farahdilla Puspa,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tunggal putra China, Shi Yu Qi, menilai Anthony Sinisuka Ginting mengalami kelelahan saat tampil di 16 besar Indonesia Masters 2023. 

Laga antara Shi Yu Qi dan Anthony Sinisuka Ginting berlangsung di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (26/1/2023) siang WIB. Shi Yu Qi menang 21-18, 21-16. 

Hasil ini tak hanya meloloskan Shi Yu Qi ke 8 besar atau perempat final Indonesia Masters 2023, tetapi juga memperpanjang rekor kemenangannya atas Ginting. 

Shi Yu Qi kini mencatatkan tujuh kemenangan dari delapan pertemuan dengan Ginting.

Baca juga: Hasil Indonesia Masters 2023: Anthony Ginting Kalah dari Shi Yu Qi

Saat ditanya soal keunggulannya dibandingkan Ginting, pemain berusia 26 tahun itu tidak bisa menjawab.

Menurutnya, setiap pemain menghadapi kondisi yang berbeda tiap pertandingan. Untuk hari ini, Shi Yu Qi menilai Ginting dalam kondisi fisik yang tidak prima dan kelelahan. 

"Kalau dibilang lebih bagus atau bagaimana, saya tidak bisa menjawab. Kondisi fisik atau mental pasti beda di setiap gim. Mungkin di gim ini Ginting lebih capek," ujar dia. 

Ginting sendiri tak membantah bahwa ada rasa kelelahan. Apalagi, ini merupakan turnamen ketiga pada awal tahun 2023.

Baca juga: Jadwal Siaran Langsung Indonesia Masters 2023, Indonesia Kunci 2 Tiket 8 Besar

Namun, Ginting menegaskan bahwa hal tersebut tidak bisa menjadi alasan kekalahan. 

"Tidak bisa dibohongi pasti ada faktor itu karena ini minggu ketiga (turnamen). Tapi tidak bisa menjadi alasan juga karena Shi Yu Qi juga ikut ketiganya Kami sama-sama dari Malaysia, India, terus sekarang Indonesia," kata Ginting. 

"Pasti ada faktor tersebut, tetapi tidak mau memikirkan. Bagaimana caranya mengatur semua kendala dengan baik di lapangan," ujar dia. 

Adapun Ginting menjelaskan bahwa faktor kekalahannya karena terjebak pola permainan Shi Yu Qi. Hal itu membuatnya kehilangan beberapa poin khususnya pada akhir gim kedua. 

"Memang match hari ini cukup ketat dari awal sampai akhir. Tapi, Shi Yu Qi mungkin lebih banyak inisiatif menyerang, lebih agresif. Sayangnya saya terlalu masuk ke pola permainan dia," kata Ginting. 

"Saya lebih masuk ke pola permainan dia. Shi Yu Qi ambil net duluan, baru dapat serangan di bola belakangnya. Jadi, beberapa poin tadi sudah sempat megang juga," kata Ginting. 

"Namun, namanya kami adu strategi. Kami punya strategi masing-masing. Jadi, waktu strategi berubah, saya intinya lebih masuk ke pola permainan dia khususnya di poin-poin terakhir," tutur Ginting melanjutkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Badminton
Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Liga Indonesia
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Liga Italia
Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Liga Italia
Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com