KOMPAS.com - Pelatih ganda putri Indonesia Eng Hian takkan memaksa Fadia tampil bersama Apriyani di Indonesia Masters 2023 jika kondisinya belum memungkinkan.
Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti terhenti di semifinal Malaysia Masters 2023, Sabtu (14/1/2023).
Mereka gugur karena Fadia mengalami cedera pergelangan kaki kanan dalam laga melawan unggulan pertama asal China Chen Qing Chen/Jia Yi Fan.
Cedera tersebut didapat Fadia pada gim kedua karena salah mendarat saat mengambil shuttlecock di area belakang.
Fadia tidak bisa melanjutkan pertandingan dan harus menaiki kursi roda ketika meninggalkan lapangan.
Baca juga: Malaysia Open 2023, Kata Apriyani soal Cedera Siti Fadia: Saya Cukup Kaget...
Akibat cedera tersebut, Apriyani/Fadia pun batal turun di turnamen selanjutnya, India Open 2023, yang digelar pada 17 sampai 22 Januari mendatang.
Setelah India Open, Apriyani/Fadia dijadwalkan mengikuti Indonesia Masters 2023 di Jakarta pada 24-29 Januari mendatang.
Pelatih ganda putri Indonesia Eng Hian menyatakan bahwa proses pemulihan cedera Fadia cukup baik.
Fadia tidak mengalami cedera parah seperti yang dikhawatirkan sebelumnya.
"Kondisi Fadia sampai hari ini saya lihat cukup baik pemulihannya. Tapi kami akan lihat dulu apakah progress pergerakannya sudah bisa cukup signifikan atau belum," kata Eng Hian dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com pada Selasa (17/1/2023).
Baca juga: Hasil Malaysia Open 2023: Cedera dan Air Mata Hentikan Perjuangan Apriyani/Fadia
"Tetapi dari cederanya tidak ada yang perlu dikhawatirkan sekali hanya tetap perlu perawatan," tutur pria yang akrab disapa Koh Didi itu.
Meski begitu, Eng Hian enggan mengambil risiko. Dia takkan memaksa anak didiknya tampil di Indonesia Masters 2023 jika kondisinya belum memungkinkan.
"Saya sebagai pelatih tidak boleh memikirkan hanya satu turnamen tapi lebih memikirkan jangka panjang," kata Eng Hian.
"Bila memang kondisinya belum siap hingga akhir minggu ini, saya tidak akan memaksa Apri/Fadia turun di Indonesia Masters," imbuhnya.
Hal senada juga diungkapkan oleh dokter Pelatnas PBSI dr. Grace Joselini Corlesa MMRS., Sp.KO.
Baca juga: Kabar Terbaru Penyembuhan Cedera Fadia Berjalan Baik
Dokter Grace menilai bahwa kembalinya Fadia ke lapangan harus dipertimbangkan dengan matang meski cedera sang pemain tergolong ringan.
"Kalau kami lihat cederanya memang cenderung ringan ya tapi kami tetap harus mengambil keputusan-keputusan yang tepat, meski berapapun tingkatan cederanya baik ringan, sedang ataupun berat," kata dr. Grace.
"Keputusan kembali ke lapangan benar-benar harus kami pikirkan supaya jangan sampai mengorbankan pertandingan-pertandingan berikutnya tapi kami harap yang positif untuk Fadia," ucapnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.