Hasil India Open 2023: Termasuk Kento Momota, 3 Eks Juara Dunia Asal Jepang Angkat Koper

KOMPAS.com - Hari pertama India Open 2023, Selasa (17/1/2023), sudah melahirkan banyak kejutan.

Total tiga mantan juara dunia asal Jepang langsung tersingkir pada babak pertama atau 32 besar Indi Open 2023.

Mereka adalah Kento Momota, Nozomi Okuhara, dan Takuro Hoki Kobayashi.

Kento Momota yang tampil terlebih dahulu tidak bisa berbuat banyak ketika menghadapi tunggal putra Denmark, Rasmus Gemke.

Bertanding di K. D. Jadhhav Indoor Haal, New Delhi, India, Kento Momota kalah dua gim langsung dengan skor akhir 15-21, 11-21.

Kekalahan dari Rasmus Gemke semakin memperburuk tren performa Kento Momota yang akhirnya kembali tampil di turnamen BWF setelah hampir enam bulan absen.

Baca juga: India Open 2023, Jojo Bisa Menang Berkat Udara Dingin

Dikutip dari BWF, mantan juara dunia 2018 dan 2019 itu tujuh kali tersingkir di babak pertama pada 10 turnamen BWF terakhirnya.

Statistik itu semakin memperkuat anggapan bahwa Kento Momota masih kesulitan bangkit mengembalikan performa terbaiknya setelah mengalami kecelakaan mobil pada Januari 2020.

Terkini, Kento Momota juga baru saja pulih dari sakit flu yang membuat dirinya terpaksa absen pada Malaysia Open 2023 pekan lalu.

Terkait kondisinya saat ini, Kento Momota mengaku akan bekerja ekstra keras sepanjang tahun ini agar fisiknya kembali prima dan normal.

“Saya kesulitan mengontrol kok,” kata Momota seusai takluk dari Rasmus Gemke dikutip dari BWF.

“Saya sudah sembuh dari influenza; secara fisik saya merasa baik-baik saja. Saya hanya perlu bekerja lebih keras untuk sisa tahun ini,” ucap pemain berusia 28 tahun itu.

Baca juga: India Open 2023, Ungkapan Kecewa Chico Aura Usai Gugur Cepat di 32 Besar

Tidak lama setelah Kento Momota kalah dari Rasmus Gemke, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi di luar dugaan juga harus angkat koper.

Hoki/Kobayashi gugur setelah takluk dua gim langsung dari ganda putra Korea Selatan, Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae.

Skor akhir pertandingan kedua pasangan tersebut adalah 21-13 dan 21-18 untuk kemenangan Kang/Seo.

Hasil ini tentu mengejutkan mengingat Hoki/Kobayashi adalah mantan juara ganda putra 2021.

Tidak hanya itu, Hoki/Kobayashi juga meyandang status ganda putra unggulan pertama pada India Open 2023.

Baca juga: Hasil India Open 2023: Jonatan Christie Sukses Revans, Lolos 16 Besar

Pekan lalu, Hoki/Kobayashi juga tersingkir pada babak pertama Malaysia Open 2023 setelah takluk dari peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020, Lee Yang/Wang Chi-lin.

Adapun Nozomi Okuhara menjadi mantan juara dunia asal Jepang ketiga yang sudah harus angkat koper pada babak pertama India Open 2023.

Nozomi Okuhara kali ini tersingkir setelah takluk via straight game dari Carolina Marin (Spanyol) dengan skor 13-21 dan 18-21.

Sama seperti Hoki/Kobayashi, Nozomi Okuhara juga gugur cepat di babak pertama pada Malaysia Open 2023 pekan lalu.

Nozomi Okuhara ketika itu tidak bisa berbuat banyak dan menyerah via straight game ketika menghadali Chen Yu Fei (China).

Baca juga: Rehan/Lisa soal Lawan di 16 Besar India Open 2023: Biar Mereka yang Tegang...

Setelah kalah dar Carolin Marin, Nozomi Okuhara sempat menyinggung kondisi lututnya.

Nozomi Okuhara menilai kondisi lututnya yang pernah "dipermak" di meja operasi beberap kali terus membaik.

Namun, mantan juara dunia tunggal putri 2015 itu mengakui kondisi fisiknya saat ini masih belum 100 persen.

“Tahun ini saya tidak diunggulkan, jadi pertandingan pertama minggu lalu dan minggu ini sulit, melawan lawan yang sulit," kata Nozomi dikutip dari BWF.

"Kondisi saya tidak sempurna. Minggu lalu melawan Chen Yu Fei saya tidak bisa benar-benar masuk ke reli," ujar pemai berusia 27 tahun itu.

"Namun, hari ini (melawan Carolina Marin) saya bisa memainkan beberapa reli. Jadi saya merasa saya menjadi lebih baik," tutur Nozomi.

“Lutut saya baik-baik saja, tetapi kondisi fisik saya tidak cukup baik untuk menantang pemain terbaik," ucap peraih medali perunggu Olimpiade Rio 2016 itu.

"Saya membutuhkan lebih banyak waktu untuk kembali ke kondisi terbaik saya,” tutur Nozomi Okuhara menambahkan.