Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahsan/Hendra Tak Ingin Terbebani Menghadapi Kualifikasi Olimpiade Paris 2024

Kompas.com - 28/12/2022, 08:40 WIB
Aloysius Gonsaga AE

Penulis

Sumber Antara

KOMPAS.com - Pasangan senior ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, tak mau membebani diri menghadapi Kualifikasi Olimpiade Paris 2024. The Daddies, julukan Ahsan/Hendra, ingin menikmati setiap perjuangan menuju Paris.

Kualifikasi Olimpiade Paris 2024 akan dimulai 1 Mei 2023. Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan masih berambisi tampil dalam pesta olahraga multi-event paling akbar di muka bumi tersebut.

Meski demikian, Ahsan/Hendra tak mau terbebani. The Daddies hanya akan menjalani periode kualifikasi dengan sebaik mungkin dan tidak terlalu berharap lolos ke Paris mewakili bulu tangkis Indonesia.

Baca juga: Kata Ahsan/Hendra Usai Kalah di Final WTF 2022, Singgung Usia dan Rencana Tahun Depan

"Ya enjoy saja, jalani saja. Masuk syukur, kalau tidak masuk ya tidak masalah. Tetap bersyukur apapun hasilnya nanti. Kita lihat nanti saja," tutur Ahsan saat dijumpai di Jakarta, Selasa (27/12/2022), dikutip dari Antara.

Ahsan/Hendra pun tidak memasang target tertentu dalam musim kompetisi 2023. Ganda putra peringkat ke-3 dunia itu hanya ingin fokus menikmati setiap pertandingan.

"Yang penting bisa menikmati setiap permainan, jadi tidak harus pasang target untuk juara atau apa. Kami akan menjalani saja," ungkap Ahsan.

Harus diakui, performa Ahsan/Hendra masih sangat menjanjikan. Padahal, usia mereka sudah di atas 30 tahun. Pengalaman dan penguasaan teknik permainan yang matang membuat mereka masih bisa bersaing dengan pasangan-pasangan muda.

Bahkan selama musim 2022, The Daddies telah menikmati lima podium runner-up. Artinya, pasangan ini berhasil menembus lima partai final meski belum berhasil meraih gelar juara.

Baca juga: Hasil Final BWF World Tour Finals 2022: Sempat Comeback di Gim 2, Ahsan/Hendra Harus Puas Runner-up

Lima podium runner-up itu diraih pada India Open (Super 500), All England (Super 1000), Malaysia Masters (Super 500), Kejuaraan Dunia di Tokyo, dan World Tour Finals.

Walau tak berhasil menyabet gelar juara, Ahsan/Hendra sangat bersyukur dengan pencapaian sepanjang 2022. Mereka masih bisa bersaing secara baik melawan ganda putra dunia yang berusia lebih muda.

"Kami main santai saja, karena tidak mau terlalu muluk-muluk dan yang terpenting dari kami sudah ada tanggung jawab. Mudah-mudahan tahun depan juga bisa main dengan enjoy agar hasilnya bagus," tutur Ahsan.

Lantaran konsistensi sepanjang 2022, Ahsan/Hendra masih bercokol di posisi tiga besar daftar ranking BWF. Mereka unggul atas Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, yang juga nirgelar sepanjang 2022 sehingga terjun bebas ke peringkat 23.

Baca juga: Fajar/Rian Tempati Peringkat 1 Dunia: 8 Tahun Jatuh Bangun

Ahsan/Hendra berada di bawah Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto. Pasangan yang disebutkan terakhir ini menunjukkan peningkatan pesat selama 2022 karena memenangi empat gelar dari delapan final yang dilakoni.

Alhasil, Fajar/Rian menembus ranking satu dunia. Mereka menggeser pasangan Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi, yang hanya 14 pekan di urutan teratas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Hasil dan Klasemen Liga 1: Persib-Arema Menang, Dewa Seri, Borneo Tetap di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga 1: Persib-Arema Menang, Dewa Seri, Borneo Tetap di Puncak

Liga Indonesia
Janji Arthur Irawan kepada Persik Setelah Putuskan Gantung Sepatu

Janji Arthur Irawan kepada Persik Setelah Putuskan Gantung Sepatu

Liga Indonesia
Hasil PSM Vs Arema 2-3: Dapat 2 Penalti, Singo Edan Menang

Hasil PSM Vs Arema 2-3: Dapat 2 Penalti, Singo Edan Menang

Liga Indonesia
Jelang Thomas & Uber Cup 2024 Gelar Latihan Perdana, Pengembalian Kondisi dan Adaptasi Jadi Fokus Utama

Jelang Thomas & Uber Cup 2024 Gelar Latihan Perdana, Pengembalian Kondisi dan Adaptasi Jadi Fokus Utama

Badminton
Hasil Persib vs Borneo FC 2-1: Sengatan Ciro dan David Da Silva Menangkan Maung

Hasil Persib vs Borneo FC 2-1: Sengatan Ciro dan David Da Silva Menangkan Maung

Liga Indonesia
Sinergi Indonesia dan UEA Mengembangkan Pencak Silat agar Mendunia

Sinergi Indonesia dan UEA Mengembangkan Pencak Silat agar Mendunia

Olahraga
Indonesia akan Tampil di Kejuaraan Atletik Asia U20 di Dubai

Indonesia akan Tampil di Kejuaraan Atletik Asia U20 di Dubai

Sports
Atlet Selancar Rio Waida Bidik Medali Olimpiade Paris 2024

Atlet Selancar Rio Waida Bidik Medali Olimpiade Paris 2024

Sports
Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Badminton
Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Liga Indonesia
Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Timnas Indonesia
Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Timnas Indonesia
Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Timnas Indonesia
Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com