Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BWF World Tour Finals 2022, Apriyani/Fadia Tetap Bersyukur meski Tersingkir

Kompas.com - 09/12/2022, 16:44 WIB
Farahdilla Puspa,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pasangan ganda putri Indonesia Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti terhenti di fase grup BWF World Tour Finals 2022. 

Apriyani/Fadia tak berhasil lolos ke semifinal BWF World Tour Finals 2022 usai kalah dari Chen Qing Chen/Jia Yi Fan (China) pada laga terakhir Grup A. 

Mereka takluk dua gim langsung dengan skor identik 16-21, 16-21 dalam pertandingan di Nimibutr Arena, Bangkok, Thailand, Jumat (9/12/2022). 

Meski tersingkir di fase grup dan gagal ke semifinal, Apriyani/Fadia tetap bersyukur dengan hasil di BWF World Tour Finals 2022. 

Baca juga: Hasil BWF World Tour Finals 2022: Debut Apriyani/Fadia Terhenti di Fase Grup

Pasalnya, ini merupakan debut Apriyani/Fadia di BWF World Tour Finals sejak dipasangkan pada awal 2022. 

"Banyak pelajaran yang bisa kami ambil sejak berpasangan sampai hari ini. Saya terima kasih juga kepada Fadia yang mau terus belajar," kata Apriyani. 

"Kami sudah tahu level kami di mana. Jadi, ke depan kami harus fokus bagaimana caranya menang di setiap turnamen," kata Apriyani melanjutkan. 

"Saya tetap bersyukur dengan perjalanan kami sejauh ini sampai bisa main di World Tour Finals," tutur mantan partner tanding Greysia Polii ini.  

Baca juga: Klasemen BWF World Tour Finals 2022: Alasan Jojo Lolos ke Semifinal

Perihal melawan Chen Qing Chen/Jia Yi Fan, Fadia mengatakan bahwa ia dan Apriyani sudah mengeluarkan kemampuan terbaik. 

"Hasilnya memang belum maksimal, tetapi saya dan Kak Apri sudah mencoba mengeluarkan seluruh kemampuan kami," kata dia. 

"Namun, harus diakui bahwa lawan lebih siap dan safe hari ini," tutur Fadia menambahkan. 

Lebih lanjut, Fadia mendapatkan banyak pengalaman setelah melawan pemain-pemain elite di BWF World Tour Finals 2022

Baca juga: Link Live Streaming BWF World Tour Finals 2022, Mulai pukul 11.00 WIB

"World Tour Finals pertama bagi saya adalah sebuah pengalaman berharga. Bertanding melawan pemain top dunia dengan format berbeda menjadikan pembelajaran penting untuk lebih bagus tahun depan," kata Fadia. 

Apriyani/Fadia pun berharap pengalaman-pengalaman sepanjang tahun 2022 akan membuat mereka berkembang dan tampil lebih bagus musim depan. 

"Harapannya kami bisa terus mengembangkan hal positif yang sudah kami dapat tahun ini. Bisa sehat terus tanpa cedera. Tahun depan ingin lebih bagus," kata Apriyani. 

Apriyani/Fadia yang baru dipasangkan tahun ini mendapat kesempatan debut di BWF World Tour Finals 2022 setelah Chiharu Shida/Nami Matsuyama (Jepang) mundur dari turnamen. 

Mereka tergabung di Grup B BWF World Tour Finals 2022 bersama Chen Qing Chen/Jia Yi Fan (China), Zhang Shu Xian/Zheng Yu (China), dan Pearly Tan/Thinaah Muralitharan (Malaysia).

Sepanjang fase grup, Apriyani/Fadia mengantongi satu kemenangan dan dua kekalahan. 

Satu-satunya kemenangan diraih Apriyani/Fadia atas Pearly Tan/Thinaah Muralitharan pada laga pertama Grup B. 

Setelah itu, Apriyani/Fadia kalah dari dua wakil China, yakni Zhang Shu Xian/Zheng Yu dan Chen Qing Chen/Jia Yi Fan. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Liga Spanyol
Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Badminton
Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Liga Indonesia
Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Badminton
Bangga Bisa Tampil di Final, Siti/Ribka Akui Keunggulan Ganda China

Bangga Bisa Tampil di Final, Siti/Ribka Akui Keunggulan Ganda China

Badminton
Hasil Final Piala Uber 2024: Ester Kalah, Indonesia Runner-up

Hasil Final Piala Uber 2024: Ester Kalah, Indonesia Runner-up

Badminton
Cetak Sejarah, Girona akan Main di Liga Champions untuk Pertama Kali

Cetak Sejarah, Girona akan Main di Liga Champions untuk Pertama Kali

Liga Spanyol
Top Skor Liga Inggris: Cetak Quattrick, Haaland Teratas dengan 25 Gol

Top Skor Liga Inggris: Cetak Quattrick, Haaland Teratas dengan 25 Gol

Liga Inggris
Inter Miami Vs NYRB: Messi 5 Assist dan Menggila, Pecahkan 2 Rekor MLS

Inter Miami Vs NYRB: Messi 5 Assist dan Menggila, Pecahkan 2 Rekor MLS

Liga Lain
Maarten Paes Tahan Penalti Bernardeschi tetapi Kena Gol Kelas Dunia

Maarten Paes Tahan Penalti Bernardeschi tetapi Kena Gol Kelas Dunia

Timnas Indonesia
Hasil Final Uber Cup 2024: Siti/Ribka Kandas 2 Gim Langsung, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Uber Cup 2024: Siti/Ribka Kandas 2 Gim Langsung, Indonesia 0-2 China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com