Fadia Redam Ekspektasi Jelang Debut di BWF World Tour Finals 2022

KOMPAS.com - Ganda putri Indonesia Siti Fadia Silva Ramadhanti antusias menatap debutnya di BWF World Tour Finals 2022. 

Fadia bersama partner tandingnya, Apriyani Rahayu, mendapat kesempatan bermain di BWF World Tour Finals 2022 setelah wakil Jepang Chiharu Shida/Nami Matsuyama mundur.

Apriyani/Fadia berada di reserve nomor satu, sehingga mereka mendapat undangan BWF untuk menggantikan Chiharu Shida/Nami Matsuyama. 

Berbeda dengan Apriyani yang sudah merasakan atmosfer BWF World Tour Finals tahun lalu, ini merupakan pengalaman pertama Fadia di turnamen tersebut.

Baca juga: Reaksi Apriyani/Fadia Usai Dapat Undangan BWF World Tour Finals 2022

Fadia pun antusias menjelang debutnya di BWF World Tour Finals 2022 yang hanya diikuti oleh delapan pemain dan pasangan terbaik dalam satu musim itu. 

Meski demikian, dia mencoba mengendalikan ekspektasinya agar tidak menjadi bumerang untuknya. Fadia pun tanpa beban dan hanya ingin menampilkan permainan terbaiknya. 

"Saya diingatkan sama Kak Apri dan pelatih (Eng Hian), jangan berekspektasi terlalu tinggi," ucap Fadia saat ditemui media termasuk Kompas.com di Pelatnas PBSI, Cipayung, Kamis (1/12/2022). 

"Berikan yang terbaik di setiap pertandingan supaya tidak kepikiran. Soalnya kalau menggebu-gebu kan rasanya ingin menang, juara, tetapi dikontrol lagi. Fokus tiap bertanding," ujar dia. 

Baca juga: Apriyani/Fadia Tanpa Libur Jelang BWF World Tour Finals, Persiapan Bukan Masalah

Apriyani/Fadia akan bersaing dengan Jeong Na Eun/Kim Hye Jeong (Korea Selatan), Zhang Shu Xian/Zheng Yu (China), Benyapa Aimsaard/Nuntakarn Aimsaard (Thailand), Pearly Tan/Thinaah Muralitharan (Malaysia), Vivian Hoo/Liem Chiew Sien (Malaysia), Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai (Thailand), dan Chen Qing Chen/Jia Yi Fan (China). 

Perihal lawan-lawan di BWF World Tour Finals 2022, Apriyani/Fadia mewasapdai semuanya sebab mereka punya kekuatan merata. 

"Semua berat dan punya kelebihan serta kekurangan. Nanti kami evaluasi lagi, makanya menunggu dulu lawannya siapa (di fase grup)," kata Fadia. 

"Di top 10 kualitasnya sudah bagus semua, sudah merata. Tiba-tiba pasangan ini juara karena semua punya kualitas," ucap Apriyani menambahkan. 

Selain Apriyani/Fadia, Indonesia memiliki enam wakil lainnya yaitu Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie di nomor tunggal putra. 

Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan di nomor ganda putra.

Gregoria Mariska Tunjung menjadi satu-satunya wakil tunggal putri Indonesia. Satu lagi adalah ganda campuran Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari.