Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Australian Open 2022, Gregoria: Lawan Tak Menyulitkan Saya

Kompas.com - 16/11/2022, 18:50 WIB
Ahmad Zilky,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, menuturkan dirinya belum merasa ada kesulitan saat bertanding di Australian Open 2022.

Gregoria Mariska Tunjung melangkah mulus ke babak kedua atau 16 besar Australian Open 2022 seusai mengalahkan wakil tuan rumah, Sydney Tjonadi.

Adapun pertandingan Gregoria vs Sydney sudah rampung bergulir di Quay Centre, Sydney Olympic Park, Sydney, Australia, pada Rabu (16/11/2022).

Jorji, sapaan akrab Gregoria Mariska Tunjung, menggusur Sydney Tjonadi dari Australian Open 2022 melalui permainan dua gim 21-4 dan 21-6 dalam tempo waktu 17 menit.

Baca juga: Australian Open 2022: Rumbay Main dengan Nyaman, Chico Lengah

Selepas pertandingan, Gregoria mengakui bahwa memenangi laga kontra Sydney Tjonadi tanpa perlawanan berarti.

“Dalam pertandingan tadi, saya belum terlalu mendapatkan tekanan dari lawan,” ucap Gregoria dalam rilis PBSI.

“Bisa dibilang, lawan belum menyulitkan perjuangan saya di tengah lapangan,” tambah Gregoria Mariska Tunjung.

Oleh sebab itu, Gregoriamerasa diuntungkan. Sebab, dia bisa beradaptasi dengan lapangan.

Baca juga: Australian Open 2022: Saat Strategi Putri KW Berhasil

Cara itu dilakukan sebagai langkah persiapan untuk menghadapi wakil Thailand, Supanida Katethong.

“Jadi, saya menfaatkan untuk mencoba-coba strategi dan sekaligus beradaptasi dengan kondisi lapngan,” ucap dia.

“Saya mencoba semua pola yang bakal dipakai menghadapi pertandingan besak yang bakal berhadapan dengan lawan-lawan berat. Saya ingin bermain bagus,” tuturnya.

Jorji mempunyai rekor apik saat bertanding melawan Supanida dengan mengumpulkan empat kemenangan dari lima pertemuan.

Kendati demikian, Gregoria Mariska Tunjung menegaskan bahwa tidak ingin terlena dengan rekor pertemuan itu.

Baca juga: Hasil Australian Open 2022, Putri KW Revans atas Wakil Malaysia

"Saya tidak mau berpikir dan terpaku soal rekor kemenangan lawan Supanida itu. Pada pertemuan terakhir di Indonesia Open 2021 di Bali, saya juga menang,” ucap dia.

“Kemenangan itu memang bisa jadi modal. Tetapi, saya tidak mau berpikir soal rekor pertemuan itu. Saya ingin bermain bagus saja," kata Gregoria mengakhiri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com