KOMPAS.com - Tunggal putra Indonesia Jonatan Christie dibayangi rasa kecewa setelah tersingkir di babak pertama atau 32 besar Malaysia Masters 2022.
Jonatan Christie tersingkir dari Malaysia Masters 2022 seusai takluk di hadapan wakil Taiwan, Wang Tzu Wei, dalam laga yang berlangsung di Axiata Arena, Kuala Lumpur, pada Rabu (6/7/2022).
Jojo, sapaan akrab Jonatan Christie, sejatinya mampu menguasai pertandingan tersebut, tetapi beberapa keputusan perangkat pertandingan membuat fokusnya buyar.
Salah satu keputusan yang memengaruhi fokus Jonatan Christie terjadi pada saat-saat krusial di gim ketiga.
Baca juga: Hasil Malaysia Masters 2022, Jonatan Christie Tersingkir Dini
Jonatan Christie ketika itu sedang unggul 20-18 atas Wang Tzu Wei. Dia mengarahkan shuttlecock ke sisi kiri pertahanan yang kemudian tak mampu dijangkau sang lawan.
Shuttlecock tersebut dinyatakan masuk oleh hakim garis, tetapi dikoreksi wasit menjadi keluar atau out.
Setelah itu, Jonatan Christie yang sejatinya berada di ambang kemenangan justru terkejar hingga takluk dari Wang Tzu Wei.
Jonatan Christie takluk lewat rubber game dengan skor 16-21, 21-18, dan 25-27.
Baca juga: [POPULER BOLA] Apriyani/Fadia Impresif di Malaysia Open | Jonatan Bingung
Seusai menelan kekalahan dalam laga berdurasi 93 menit itu, Jonatan Christie mengutarakan kekecewaannya.
Jojo menyoroti kepemimpinan wasit yang dinilai kurang tegas sehingga menghadirkan sejumlah kerugian.
"Secara permainan saya merasa sudah baik tadi, tetapi memang ada beberapa keputusan perangkat pertandingan yang saya rasa merugikan. Wasit agak kurang tegas," kata Jonatan Christie dalam rilis yang diterima KOMPAS.com.
"Seperti misalnya lawan beberapa kali mengulur waktu secara tidak wajar, tapi tidak pernah diperingatkan," ujar Jonatan Christie.
"Lalu ada beberapa keputusan hakim garis yang kurang tepat, juga keputusan wasit yang meng-overrule keputusan hakim garis yang menurut saya keliru," imbuhnya.
Baca juga: Malaysia Masters 2022: Tersingkir Dini, Jonatan Christie Soroti Kinerja Wasit
Sejumlah keputusan itu membuat Jonatan Christie merasa kesal. Dia pun tak bisa menjaga fokus meski sudah berusaha keras.
"Ini yang membuat saya agak kesal dan kecewa. Sebenarnya saya coba untuk tetap main fokus, tapi ya ini hasilnya tidak sesuai dengan keinginan, belum rezeki," ucap Jonatan Christie.
Kendati demikian, Jonatan Christie tak mau terlalu larut dalam kesedihan dan rasa kecewa. Dia tetap mengambil sisi positif untuk menatap turnamen selanjutnya.
"Kembali lagi, apa pun itu harus tetap bersyukur, yang tadi juga adalah bagian dari pertandingan," kata Jonatan Christie.
"Walau hasilnya tidak menggembirakan karena saya kalah di babak pertama, positifnya mungkin saya bisa rehat sejenak sambil menyiapkan fokus dan tenaga untuk kembali bertanding di Singapore Open minggu depan," tutur tunggal putra ranking delapan dunia tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.