Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Malaysia Open 2022: Cara Anthony Ginting Atasi Kendala Tembus 16 Besar

Kompas.com - 29/06/2022, 04:50 WIB
Ahmad Zilky,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, mengatakan bahwa dia mengatasi sejumlah kendala untuk lolos ke babak 16 besar Malaysia Open 2022.

Anthony Ginting sukses melaju ke babak 16 besar Malaysia Open 2022 setelah menaklukkan wakil India, Sai Praneeth.

Adapun pertandingan Anthony Ginting vs Sai Praneeth dalam jadwal Malaysia Open 2022 telah digelar di Axiata Arena, Kuala Lumpur, pada Selasa (28/6/2022).

Kemenangan Anthony Ginting atas Sai Praneeth di 32 besar Malaysia Open 2022 didapatkan dengan jalan yang tidak mudah.

Baca juga: Malaysia Open 2022: Saat Apriyani/Fadia Dibuat Terpukau dengan Dukungan Suporter...

Sebab, Anthony Sinisuka Ginting harus melewati permainan rubber game atau tiga gim dengan skor 21-15, 19-21, dan 21-9.

Tidak hanya itu, peraih medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020 tersebut juga harus mengatasi kendala lapangan berangin ketika melawan Sai Praneeth.

Oleh karena itu, Anthony Ginting merasa bersyukur bisa melewati seluruh kendala itu saat bertanding melawan Sai Praneeth.

“Pertama Puji Tuhan bisa mengatasi kendala di lapangan dan bisa dikasih kemenangan juga,” ujar Anthony Ginting dalam rilis PBSI yang diterima Kompas.com.

“Pertandingan hari ini lebih ke kondisi lapangan yang berangin kendalanya,” tambah Anthony Ginting menjelaskan.

Baca juga: Malaysia Open 2022, Harapan Fajar/Rian Usai Permalukan Wakil Tuan Rumah

Menurut Anthony Ginting, dia sejatinya bisa bermain dengan normal ketika bermain pada gim pertama.

Namun, saat memasuki gim kedua, Anthony Ginting mengatakan bahwa dia kesulitan untuk mengendalikan bola karena kondisi lapangan yang berangin.

“Di gim pertama saya bisa menerapkan permainan yang normal, maksudnya lebih bebas bermainnya,” kata dia.

“Namun, di gim kedua, lapangan saya menang angin dan anginnya kencang. Saat saya unggul dua sampai tiga poin sempat satu atau dua kali mengangkat bola dan keluarnya cukup jauh jadi lumayan panik,” tambah dia.

“Setelah itu, saya coba main datar-datar tapi malah terlalu terburu-buru jadinya out ke belakang, out ke samping, dan nyangkut net juga," jelas Ginting.

Kemudian, pada gim penentuan, Anthony Ginting mencoba untuk menjauhkan perolehan angka terlebih dahulu sebelum masuk interval.

Baca juga: Kata Akane Yamaguchi Usai Kalah dari Gregoria di Malaysia Open 2022: Saya Gagal...

Hal tersebut dilakukan Anthony Ginting untuk meminimalisir kesempatan Sai Praneeth untuk mengejar saat perpindahan lapangan.

“Di gim ketiga sebelum interval saya coba menjauhkan poin dulu karena pengaruh saat pindah lapangan,” ujar dia.

“Dan Puji Tuhan-nya setelah interval saya bisa bermain lebih tenang, lebih berani menggunakan variasi juga terutama di bola depan," kata Ginting mengakhiri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

AC Milan dan Rafael Leao Rilis Koleksi Spesial, Filosofi Peselancar

AC Milan dan Rafael Leao Rilis Koleksi Spesial, Filosofi Peselancar

Liga Italia
Daftar Pemain Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Daftar Pemain Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Anthony Engelen Siap Tarung di HSS Series 5 dengan 10 Jahitan di Kaki

Anthony Engelen Siap Tarung di HSS Series 5 dengan 10 Jahitan di Kaki

Olahraga
Championship Series Liga 1, Persib Pantang Bergantung Hasil Tim Lain

Championship Series Liga 1, Persib Pantang Bergantung Hasil Tim Lain

Liga Indonesia
3 Fakta Usai Timnas Indonesia Takluk dari Qatar di Piala Asia U23 2024

3 Fakta Usai Timnas Indonesia Takluk dari Qatar di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Dewa United 0-3, Bajul Ijo Dijebol Mantan

Hasil Persebaya Vs Dewa United 0-3, Bajul Ijo Dijebol Mantan

Liga Indonesia
Barcelona Vs PSG, Bukan Pertarungan Xavi dan Luis Enrique

Barcelona Vs PSG, Bukan Pertarungan Xavi dan Luis Enrique

Liga Champions
Peringatan Pochettino kepada Jackson dan Madueke yang Rebutan Penalti

Peringatan Pochettino kepada Jackson dan Madueke yang Rebutan Penalti

Liga Inggris
Piala Asia U23, STY Sebut Timnas Indonesia Dibuat Tak Nyaman Jelang Vs Qatar

Piala Asia U23, STY Sebut Timnas Indonesia Dibuat Tak Nyaman Jelang Vs Qatar

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Vs Qatar, Reaksi Ivar Jenner Usai Kartu Merah Kontroversial

Timnas U23 Indonesia Vs Qatar, Reaksi Ivar Jenner Usai Kartu Merah Kontroversial

Timnas Indonesia
Top Skor Liga Inggris: Cole Palmer-Haaland Teratas dengan 20 Gol

Top Skor Liga Inggris: Cole Palmer-Haaland Teratas dengan 20 Gol

Liga Inggris
Prediksi Skor Barcelona Vs PSG Leg Kedua 8 Besar Liga Champions

Prediksi Skor Barcelona Vs PSG Leg Kedua 8 Besar Liga Champions

Liga Champions
Piala Asia U23 2024, Timnas Indonesia Protes ke AFC Usai Wasit Kontroversial

Piala Asia U23 2024, Timnas Indonesia Protes ke AFC Usai Wasit Kontroversial

Timnas Indonesia
STY Nilai Laga Indonesia Vs Qatar seperti Pertunjukan Komedi

STY Nilai Laga Indonesia Vs Qatar seperti Pertunjukan Komedi

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024, Kata Pelatih Qatar Usai Kalahkan Timnas Indonesia

Piala Asia U23 2024, Kata Pelatih Qatar Usai Kalahkan Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com