Indonesia Open 2022: Carolina Marin Senang Bisa Kembali Nikmati Dukungan Suporter di Istora

KOMPAS.com - Pebulu tangkis tunggal putri Spanyol, Carolina Marin, merasa senang bisa kembali bermain di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta.

Antusiasme penonton membuat suasana turnamen sangat meriah. Ini yang membuat Carolina Marin selalu rindu tampil di Istora.

Si kidal yang pernah jadi pemain nomor satu dunia tersebut ambil bagian dalam Indonesia Open 2022. Dia melakoni laga pertama melawan wakil Denmark, Julie Dawll Jakobsen.

Baca juga: Carolina Marin Kembali dan Cetak Sejarah Kejuaraan Eropa, Axelsen Terbaik Sektor Tunggal Putra

Dalam pertandingan babak pertama tersebut, Selasa (14/6/2022), Carolina Marin belum mendapat perlawanan berarti. Peraih medali emas Olimpiade Rio 2016 ini menang straight game 21-17, 21-17.

"Saya sangat senang bermain di Istora lagi. Saya juga senang pada akhirnya kita dapat menghadirkan penonton di stadion. Turnamen di Istora adalah salah satu turnamen favorit saya," ujar Marin di Jakarta, usai kemenangan itu.

Ya, dalam dua tahun terakhir ini stadion sunyi ketika ada turnamen. Ini terjadi akibat pandemi Covid-19 yang membuat para penonton tak boleh datang ke lapangan.

Marin tampil dalam Indonesia Open 2022 dengan kondisi yang belum sepenuhnya fit karena masih dalam pemulihan cedera ACL. Tetapi suasana membuat Marin bisa menikmati pertandingan.

Baca juga: Carolina Marin Kembali setelah Absen 10 Bulan, Kejuaraan Eropa Jadi Momen Perdana

"Saya tahu saya punya banyak penggemar di sini dan mereka mendukung saya. Ketika mereka meneriakkan nama anda saat sedang bertanding di lapangan, itu terasa luar biasa, tidak bisa saya gambarkan perasaannya," ungkapnya.

"Rasanya sangat berat apabila anda mendapat cedera terlalu serius. Tapi inilah kehidupan. Saya beruntung masih bisa bermain dan bisa di sini mencoba untuk bertarung." 

Marin berstatus unggulan kelima dalam turnamen level Super 1000 ini. Pada babak kedua, dia akan bertemu lawan berat Wang Zhi Yi.

Pemain asal China tersebut lolos setelah menang 21-5, 21-12 atas wakil Kanada, Michelle Li.