KOMPAS.com - Mantan pebulu tangkis nomor satu China, Shi Yuqi, mendapat lampu hijau untuk kembali beraksi.
Pemain tunggal putra terlihat sudah bergabung dengan tim nasional China dalam pemusatan latihan.
Awal bulan lalu, Shi Yuqi mendapat hukuman dari Asosiasi Bulu Tangkis China. Mantan pemain nomor dua dunia tersebut dilarang membela timnas China dan tak boleh terlibat dalam laga internasional selama tahun tahun.
Hukuman itu diberikan karena sikap aneh Shi Yuqi ketika melawan Kento Momota dalam semifinal Piala Thomas 2020 antara China dan Jepang.
Baca juga: Sikap Aneh Shi Yuqi Berujung Hukuman 1 Tahun, Momota Sempat Singgung Harga Diri
Namun beberapa hari lalu, Shi Yuqi terlibat dalam latihan timnas China di Jinjiang Sports Center di provinsi Fujian. Hadir pula juara Olimpiade Rio 2018, Chen Long.
Stasiun televisi Jinjiang menangkap momen itu ketika Shi Yuqi berdiri di barisan belakang. Dia mengenakan baju kaos putih yang bagian depannya tertera empat karakter huruf China.
Jika diterjemahkan, empat kata itu berarti "Saya ingin bermain bola" atau bisa didefinisikan sebagai "Saya ingin bermain bulu tangkis".
Sementara itu Chen Long, yang kali terakhir berkompetisi pada Olimpiade Tokyo 2020 dan kalah dari Viktor Axelsen (Denmark) pada laga final, berdiri di pojok kanan dalam barisan pemain yang berlatih.
Sejauh ini belum ada pernyataan resmi soal arti tulisan di kostum Shi Yuqi tersebut.
Namun empat karakter China yang tertulis di T-Shirt Shi Yuqi itu bisa disinyalir sebagai cara senyap Asosiasi Bulu Tangkis memberikan informasi bahwa sang pemain punya keinginan kuat berkompetisi lagi.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.