Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 19/05/2022, 05:30 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

KOMPAS.com - Pebulu tangkis putri sekaligus kapten tim Indonesia di SEA Games 2021, Apriyani Rahayu, tetap bersyukur meski Garuda menderita kekalahan 0-3 kontra Thailand di final beregu putri, Rabu (18/5/2022).

Tim bulu tangkis Indonesia harus mengakui keunggulan Thailand di partai final SEA Games 2021.

Pada partai pertama, Putri Kusuma Wardani yang turun menggantikan Gregoria Mariska Tunjung harus takluk dari Pornpawee Chocuwong dengan skor 16-21, 20-22.

Kemudian, pasangan anyar Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti juga belum berhasil menyumbang angka di Bac Giang Gymnasium, Bac Giang, tersebut.

Apri/Fadia kalah dari pasangan Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai, 16-21, 12-21.

Baca juga: Raih Perak di SEA Games 2021, Tim Bulu Tangkis Putri Tuntaskan Target

Masuk ke partai ketiga, giliran Stephanie Widjaja yang turun.

Sayangnya, Stephanie juga belum mampu meladeni tunggal kedua Negeri Gajah Putih yang menurunkan Supanida Kathetong. Stephanie kalah dengan skor 14-21, 8-21.

Bagi Apriyani, kekalahan tersebut menjadi alarm bagi tim putri Indonesia untuk bekerja lebih keras lagi.

"Kami sudah memberikan yang terbaik," tutur pemenang medali emas Olimpiade 2020 tersebut, seperti dikutip dari Antara.

"Kekalahan ini menjadi dorongan bagi kami tim putri supaya bisa lebih bekerja keras lagi."

"Supaya, pada tahun-tahun ke depan kita bisa menjuarai SEA Games terutama di nomor beregu," ujarnya.

Baca juga: Hasil Final Bulu Tangkis SEA Games 2021: Stephanie Kalah, Indonesia Takluk 0-3

"Memang, ini akan menjadi PR untuk kita semua tim Indonesia. Kami bersyukur dengan hasil hari ini dan terima kasih untuk adik-adik yang telah bekerja keras."

Pada lain kesempatan, pelatih tunggal putri, Herli Djaenudin, menyampaikan permohonan maaf karena beregu putri baru mempersembahkan medali perak.

"Kalau dilihat memang tunggal putri kita dibanding Thailand masih kalah. Peringkat, pengalaman juga jam terbang. Tapi, di penampilan tadi, mereka mau berjuang habis-habisan," kata Herli di rilis yang diterima Kompas.com.

"Putri KW, Apri/Fadia di ganda putri hingga Stephanie. Memang harus diakui hari ini kita kalah dari mereka. Untuk saat ini, kami beregu putri meminta maaf karena baru ini yang bisa kami berikan," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Jadwal Final Liga Champions, Dortmund Vs Real Madrid

Jadwal Final Liga Champions, Dortmund Vs Real Madrid

Liga Champions
Hasil Madrid Vs Bayern 2-1 (agg. 4-3), Los Blancos ke Final Liga Champions!

Hasil Madrid Vs Bayern 2-1 (agg. 4-3), Los Blancos ke Final Liga Champions!

Liga Champions
Penyesalan Jose Mourinho Menolak Timnas Portugal

Penyesalan Jose Mourinho Menolak Timnas Portugal

Liga Italia
Kata STY soal Rizky Ridho dan Justin Hubner Serta Misteri Elkan Baggott

Kata STY soal Rizky Ridho dan Justin Hubner Serta Misteri Elkan Baggott

Timnas Indonesia
Saat Eks Liverpool Dukung Guinea Menang Lawan Timnas Indonesia...

Saat Eks Liverpool Dukung Guinea Menang Lawan Timnas Indonesia...

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Sebut Lini Belakang Garuda Muda Nyaris Runtuh

Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Sebut Lini Belakang Garuda Muda Nyaris Runtuh

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Ungkap Kondisi Timnas U23 yang Tidak Baik-baik Saja

Shin Tae-yong Ungkap Kondisi Timnas U23 yang Tidak Baik-baik Saja

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Berharap Masyarakat Indonesia Dukung Kembali Marselino

Shin Tae-yong Berharap Masyarakat Indonesia Dukung Kembali Marselino

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Liga Champions Madrid Vs Bayern, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Liga Champions Madrid Vs Bayern, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
Tekad Sabar/Reza untuk Tembus Level Elite di Tur ASEAN

Tekad Sabar/Reza untuk Tembus Level Elite di Tur ASEAN

Badminton
Indonesia Vs Guinea, Bek Lawan Ungkap Motivasi Besar Hadapi Garuda Muda

Indonesia Vs Guinea, Bek Lawan Ungkap Motivasi Besar Hadapi Garuda Muda

Timnas Indonesia
Penerima Tongkat Estafet Telah Siap, Maman Abdurahman Tak Punya Beban Lagi Menuju Pensiun

Penerima Tongkat Estafet Telah Siap, Maman Abdurahman Tak Punya Beban Lagi Menuju Pensiun

Liga Indonesia
Madrid Vs Bayern, Die Roten Berani dan Percaya Diri

Madrid Vs Bayern, Die Roten Berani dan Percaya Diri

Liga Champions
Eks Asisten Pelatih Timnas Indonesia Tak Kaget Garuda Pertiwi Kewalahan

Eks Asisten Pelatih Timnas Indonesia Tak Kaget Garuda Pertiwi Kewalahan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com