Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kelindan arsip, data, analisis, dan peristiwa

Arsip Kompas berkelindan dengan olah data, analisis, dan atau peristiwa kenyataan hari ini membangun sebuah cerita. Masa lalu dan masa kini tak pernah benar-benar terputus. Ikhtiar Kompas.com menyongsong masa depan berbekal catatan hingga hari ini, termasuk dari kekayaan Arsip Kompas.

Hingga All England 2022, Ganda Putra Masih Saja Jadi Tumpuan Indonesia

Lihat Foto

Pasangan ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan (kiri) dan Mohammad Ahsan, dalam laga semifinal All England 2022 yang berlangsung di Utilita Arena, Birmingham, Inggris, Sabtu (19/3/2022) malam waktu setempat atau Minggu (20/3/2022) dini hari WIB. Mereka melaju ke babak final setelah mengalahkan pasangan China He Ji Ting dan Tan Qiang sekaligus memastikan all Indonesian final di nomor ganda putra All England 2022. (AFP/JUSTIN TALLIS)

Muhammad Shohibul Fikri dan Bagas Maulana dalam laga semifinal All England 2022, di Utilita Arena, Birmingham, Inggris, Sabtu (19/3/2022). Fikri dan Bagas memastikan langkah ke final All England 2022, setelah mengalahkan pasangan Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya Sukamuljo, dua kali penggenggam gelar ganda putra All England.

Ganda Putri Indonesia, Greysia Polii dan Apriyani Rahayu bertanding melawan ganda putri Korea Selatan, Kim So Young dan Kong Hee Yong pada pertandingan semifinal Daihatsu Indonesia Masters 2020 di Istora Senayan Jakarta, Sabtu (18/1/2020). Polii dan Rahayu melaku ke final setelah menang 21-19 dan 21-15.

Taufik Hidayat dalam penampilannya di Olimpiade London 2012. Gambar diambil pada 1 Agustus 2012.

Pasangan ganda campuran Tontowi Ahmad (kiri) and Indonesia's Liliyana Natsir saat mempersembahkan medali emas bagi Indonesia di Olimpiade Rio de Janeiro 2016.

Marcus Fernaldi Gideon (depan) dan Kevin Sanjaya Sukamuljo saat tampil di Olimpiade Tokyo 2020, berhadapan dengan pasangan India, Chirag Shetty dan Satwiksairaj Rankireddy, di Musashino Forest Sports Plaza, Tokyo, 26 Juli 2021.

Ade Chandra dan Christian Hadinata (menghadap lensa) saat mengalahkan pasangan paling tangguh RRC, Hou Chia Chang (kanan) dan Yu Yao Tung, di semifinal Asian Games VIII di Thailand, di Stadion Lumpini, Bangkok, Thailand, Sabtu (9/12/1978).

Anda bisa menjadi kolumnis !

Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

Daftar di sini Kirim artikel

Editor Palupi Annisa Auliani

UPDATE: 20 Maret 2022 pukul 21.00 WIB

PASANGAN Muhammad Shohibul Fikri dan Bagas Maulana menaklukkan pasangan "The Daddies", Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, dalam laga all Indonesian Final All England 2022, Minggu (20/3/2022).

Fikri/Bagas, pasangan debut All England ini menekuk Ahsan/Hendra dengan straight set, 21-19 dan 21-13. Fikri dan Bagas menjadi pasangan ke-12 Indonesia yang mengoleksi gelar ganda putra All England, dari 22 gelar nomor ini untuk total 49 gelar Indonesia di All England.

Update ini mencakup juga penambahan pasangan Fikri/Bagas dalam daftar juara ganda putra All England dari Indonesia di naskah original.

NASKAH ORIGINAL:

PASANGAN Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan, Sabtu (19/3/2022) petang waktu setempat atau Minggu (20/3/2022) dini hari WIB, memastikan laga all Indonesian final untuk nomor ganda putra All England 2022.

Pasangan senior dengan julukan The Daddies ini mengalahkan pasangan China, He Ji Ting dan Tan Qiang. Ahsan dan Hendra membuka peluang menambah koleksi gelar mereka di All England dari nomor ganda putra.

Unggul cepat di gim pertama dengan skor 21-16, Ahsan dan Hendra kehilangan set kedua dengan skor 14-21. Ritme permainan Ahsan dan Hendra menemukan kembali ritme dan dominasinya seperti di set pertama, hingga mengakhiri set ketiga dengan skor 21-13.

Sebelumnya, satu tiket laga final nomor ganda putra All England 2022 sudah dipastikan digenggam pasangan Muhammad Shohibul Fikri dan Bagas Maulana.

Dalam laga semifinal yang digelar Sabtu siang waktu setempat atau Sabtu petang WIB, Fikri dan Bagas yang baru debut di All England menekuk pemegang dua kali gelar ganda putra All England, Marcus Fernaldi Gideon-Kevin Sanjaya Sukamuljo.

AFP/JUSTIN TALLIS Muhammad Shohibul Fikri dan Bagas Maulana dalam laga semifinal All England 2022, di Utilita Arena, Birmingham, Inggris, Sabtu (19/3/2022). Fikri dan Bagas memastikan langkah ke final All England 2022, setelah mengalahkan pasangan Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya Sukamuljo, dua kali penggenggam gelar ganda putra All England.

Pasangan Fikri dan Bagas mematahkan langkah Marcus dan Kevin untuk menambah koleksi gelar All England lewat laga tiga set dengan skor 22-20, 13-21, dan 21-16.

Dengan hasil all Indonesian final di nomor ganda putra All England 2022, Indonesia dipastikan mengunci satu tambahan gelar juara All England dalam sejarah 66 tahun keikutsertaannya di All England.

Pasangan ganda putra Indonesia nyaris menyapu bersih slot semifinal All England 2022. Sayang, pasangan Leo Rolly Carnando dan Daniel Marthin pada pertandingan Jumat (18/3/2022) waktu setempat harus mengakui keunggulan pasangan China, He Ji Ting dan Tan Qiang, di babak perempat final.

Dominasi pemain Indonesia di nomor ganda putra All England 2022 tak diikuti nomor lain yang dipertandingkan.

Indonesia sudah tak punya wakil di babak semifinal nomor tunggal putra All England 2022. Dua wakil tunggal putra Indonesia tersingkir di babak perempat final All England 2022, yang dipertandingkan pada Jumat (18/3/2022) waktu setempat.

Jonathan Christie, pemain peringkat tujuh dunia, harus mengakui keunggulan pemain peringkat empat dunia dari Taiwan, Chou Tien Chen. Adapun Anthony Sinisuka Ginting yang kini menduduki peringkat lima dunia terjegal oleh pemain peringkat satu dunia dari Denmark, Viktor Axelsen.

Di nomor tunggal putri, satu-satunya wakil Indonesia adalah Gregoria Mariska Tunjung. Di babak pertama dia kalah dari pemain nomor empat dunia dari Korea Selatan, An Seyoung.

Berikutnya, pasangan pemain ganda putri Indonesia peraih medali emas Olimpiade 2020, Greysia Polii dan Apriyani Rahayu, tak bisa melanjutkan langkah di tengah laga babak kedua All England 2022.

KOMPAS.COM/KRISTIANTO PURNOMO Ganda Putri Indonesia, Greysia Polii dan Apriyani Rahayu bertanding melawan ganda putri Korea Selatan, Kim So Young dan Kong Hee Yong pada pertandingan semifinal Daihatsu Indonesia Masters 2020 di Istora Senayan Jakarta, Sabtu (18/1/2020). Polii dan Rahayu melaku ke final setelah menang 21-19 dan 21-15.

Unggul di set pertama pada babak kedua All England 2022, langkah Greysia dan Apriyani terhenti di tengah set kedua pada posisi skor tertinggal 14-19 karena Apriyani cedera.