KOMPAS.com - Pebulu tangkis muda ganda putra Indonesia, Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan, menceritakan momen lucunya saat bertanding di Kejuaraan Sirnas (Sirkuit Nasional).
Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan bersama pasangan tandingnya, Pramudya Kusumawardana, sedang menjadi sorotan karena keberhasilan mereka lolos ke BWF World Tour Finals.
Turnamen penutup rangkaian seri BWF World Tour selama 2021 itu dijadwalkan berlangsung di Bali International Convention Centre mulai Rabu (1/12/2021) hingga Minggu (5/12/2021).
Pramudya/Yeremia lolos ke BWF World Tour Finals usai mengumpulkan 31.820 poin dari enam turnamen BWF World Tour sepanjang 2021.
Baca juga: Lolos ke BWF World Tour Finals, Pram/Yere Ucap Terima Kasih ke Marcus/Kevin
Keenam turnamen yang dimaksud adalah Swiss Open (babak 16 besar), Denmark Open (babak 16 besar), Spain Masters (juara), Hylo Open (semifinal), Indonesia Masters (perempat final), dan Indonesia Open (babak 16 besar).
Saat ditemui di Westin Resort jelang dimulainya BWF World Tour Finals, Yeremia sempat menceritakan pengalaman uniknya saat bertanding.
Pemain berusia 22 tahun itu pernah kebelet buang air kecil saat bertanding di Kejuaraan Sirnas (Sirkuit Nasional).
Berkaca dari pengalaman tersebut, Yeremia pun saat ini wajib ke kamar mandi terlebih dahulu sebelum memasuki lapangan pertandingan.
"Paling sebelum bertanding saya ke toilet dulu," kata Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan, Senin (29/11/2021).
"Pernah (kebelet) waktu main di Sirnas. Kalau sekarang pasti harus buang air kecil dulu. Pas main di Eropa kemarin satu kali mau buang air besar," ujar Yeremia.
Baca juga: Daftar Wakil Indonesia di BWF World Tour Finals: Ada Minions, Greysia/Apriyani via Jalur Spesial
Berbeda dengan Yeremia, Pramudya tak punya ritual khusus jelang pertandingan. Dia hanya menceritakan kisahnya yang sempat ganti celana saat pertandingan.
"Kalau saya tidak ada ritual. Paling celananya basah sekali karena keringat," kata Pramudya.
"Waktu di PON (Pekan Olahraga Nasional) saya melawan Yeremia dan Amri Syahnawi. Amri juga basah (celananya)."
"Jadi, saya sama Amri ke toilet. Kalau di turnamen nasional masih boleh," tutur Pramudya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.