Durasi satu pertandingan terlama yang dilalui Jojo adalah ketika ia harus berjuang selama 100 menit untuk menaklukkan Anders Antonsen pada semifinal melawan tuan rumah Denmark.
Adapun ketika menghadapi Li Shi Feng pada laga final, Jojo membutuhkan waktu 82 menit untuk menyelesaikan pertandingan.
Dia menang lewat rubber game untuk kemudian memastikan kemenangan Indonesia atas China.
Baca juga: Kata-kata Sakti yang Memotivasi Jojo di Piala Thomas: Now or Never!
3. Debut Sempurna Leo/Daniel, Shesar, dan Chico
Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, Shesar Hiren Rhustavito, dan Chico Aura Dwi Wardoyo adalah tiga wakil debutan pada Piala Thomas 2020.
Pada penampilan debutnya di Piala Thomas, mereka mengukir hasil sempurna, sama-sama menang straight game atau dua gim langsung.
Adapun penampilan debut mereka terjadi pada laga pembuka fase grup kontra Aljazair.
Setelah memetik kemenangan pada penampilan debutnya, mereka sukses merengkuh gelar Piala Thomas.
Pencapaian itu menyempurnakan kesempatan pertama Leo/Daniel, Shesar, dan Chico, di turnamen beregu putra paling bergengsi, Piala Thomas.
Para debutan yang sukses meraih trofi. Keep it up guys!#BadmintonIndonesia #TUC2020 #ThomasCup #ThomasCup2020 #FinalThomasCup pic.twitter.com/ZghAQpI2Dj
— BADMINTON INDONESIA (@INABadminton) October 18, 2021
Baca juga: Profil Daniel Marthin, Partner Baru Kevin Sanjaya untuk Final Piala Thomas
4. Greysia/Apriyani Tak Terkalahkan
Seperti catatan yang diukir Shesar Hiren, Greysia Polii/Apriyani Rahayu juga tak terkalahkan selama tampil pada Piala Uber 2020.
Ganda putri peraih emas Olimpiade Tokyo 2020 itu mencatat dua kemenangan dari dua laga yang mereka mainkan.
Mereka sukses mengalahkan Stine Kuespert/Emma Moszczynski (Jerman) di laga pertama fase grup dan Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai di perempat final.
Greysia/Apriyani tidak dipasangkan bersama ketika Indonesia bertemu Perancis pada laga kedua fase grup.
Lalu, mereka sama-sama diistirahatkan ketika Indonesia bersua Jepang pada laga terakhir fase grup.
Baca juga: Piala Uber Indonesia Vs Jepang, di Balik Strategi Simpan Greysia/Apriyani