Lolos ke Semifinal Piala Thomas, Indonesia Diminta Tetap Fokus!

Kompas.com - 16/10/2021, 11:50 WIB

M. Hafidz Imaduddin,

Firzie A. Idris

Tim Redaksi

M. Hafidz Imaduddin

Penulis

Firzie A. Idris

Editor

Lihat Foto

Ganda putra Indonesia Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo saat berjuang menghadapi wakil Malaysaia Aaron Chia/Soh Wooi Yik pada perempat final Piala Thomas 2020 di Ceres Arena, Aarhus, Denmark, Jumat (15/10/2021).(Badminton Photo/Yohan Nonotte)

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Kabid Pembinaan dan Prestasi PBSI, Rionny Mainaky, meminta tim beregu putra Indonesia tidak terlena setelah berhasil melaju ke semifinal Piala Thomas 2020.

Tim Indonesia berhasil melangkah ke semifinal Piala Thomas 2020 seusai melibas Malaysia 3-0, Jumat (15/10/2021).

Tiga poin kemenangan tim Indonesia atas Malaysia dipersembahkan oleh Anthony Sinisuka Ginting, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, dan Jonatan Christie.

Hasil perempat final tersebut semakin mempertegas dominasi Indonesia atas Malaysia dalam sejarah Piala Thomas 2020.

Dari 17 pertemuan, skuad Merah Putih sudah berhasil mengantongi 13 kemenangan atas Malaysia.

Kemenangan tim Indonesia atas Malaysia disambut positif oleh Rionny Mainaky. Namun, dirinya juga meminta agar Jonatan Christie dkk tidak terlena.

Sebab, tim Indonesia pada semifinal Piala Thomas 2020 akan berhadapan dengan tim tuan rumah, Denmark.

"Kemenangan tim Piala Thomas atas Malaysia tentu layak disambut gembira," kata Rionny, dikutip dari situs Badminton Indonesia.

"Para pemain sudah tampil baik. Performanya meningkat, tetapi hal ini jangan sampai membuat pemain terlena," ucap Rionny menambahkan.

"Semua yang diharapkan dari pelatih sudah bisa muncul di tengah lapangan. Pemain sudah berusaha untuk mempersembahkan dan memberi yang terbaik untuk tim," kata Rionny.

Lebih lanjut, Rionny secara khusus memuji penampilan Jonatan Christie.

Jojo, sapaan akrab Jonatan Christie, menjadi pemain yang memastikan kemenangan tim Indonesia atas Malaysia.

Tampil sebagai wakil Indonesia ketiga, Jojo berhasil menumbangkan pemain muda Malaysia, NG Tze Yong, setelah melewati duel sengit tiga gim selama kurang lebih 75 menit.

"Jojo juga bermain baik. Ini modal untuk menghadapi pertandingan berikutnya yang pasti lebih berat," ujar Rionny.

"Ini permainan beregu. Jadi pelatih dan pemain terus melakukan evaluasi menyangkut bagaimana persiapan ke depan menghadapi pertandingan selanjutnya," tutur Rionny menambahkan.