Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pencapaian Fantastis Kevin Cordon di Bawah Asuhan Pelatih dari Solo, Pebulu Tangkis Amerika Latin Pertama di Semifinal Olimpiade

Kompas.com - 31/07/2021, 09:26 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

KOMPAS.com - Pebulu tangkis asal Guatemala Kevin Cordon mengejutkan Olimpiade Tokyo 2020 setelah mengalahkan Heo Kwang-hee (Korea Selatan) di babak perempat final nomor tunggal putra pada Sabtu (31/7/2021).

Kevin Cordon saat ini duduk di posisi ke-59 dunia dan tengah tampil di Olimpiade keempatnya. Sebelumnya, ia tak pernah melangkah melebihi babak 16 besar.

Tokyo 2020 cepat menjadi turnamen yang pebulu tangkis berusia 34 tahun ini tak akan lupakan.

Kevin Cordon berhasil melangkah ke empat besar setelah mengalahkan peringkat ke-37 dunia Heo Kwang-hee 21-13, 21-18 di perempat final.

Sebelum ini, Cordon mengalahkan peringkat ke-36 dunia Mark Caljouw dan menyingkirkan peringkat kedelapan dunia Ng Ka Long (Hong Kong) di fase grup.

Ini adalah kali pertama seorang pebulu tangkis asal Amerika Latin melangkah ke empat besar. Guatemala hanya punya 1 medali sepanjang sejarah partisipasi mereka di Olimpiade.

Sebelum melangkah sejauh ini, Cordon pernah mengatakan bahwa dirinya tak memasang target di Tokyo 2020 dan hanya ingin menikmati permainan.

"Saya menyadari bila Anda tak merasakan kebahagiaan saat bermain, Anda tak bisa memenangkan poin dan laga," ujarnya seperti dikutip dari AFP beberapa hari lalu.

"Saya tak berpikir tentang menang atau kalah, atau bagaimana saya hampir memenangi laga. Saya hanya bermain, bersenang-senang, poin-demi poin untuk kebahagiaan saya."

Baca juga: Momen Ganda Putra Taiwan Sungkem ke Ahsan/Hendra Seusai Laga Semifinal Olimpiade Tokyo 2020

Menariknya, semasa muda, tak terpikir sama sekali bagi Cordon untuk menempuh olahraga tepok bulu ini.

Popularitas bulu tangkis di negara Amerika itu memang jauh dari menarik perhatian umum. Publik Guatemala melihat sepak bola sebagai olahraga utama mereka.

Oleh karena itu, Kevin Cordon menunjukkan keberanian luar biasa saat meninggalkan rumahnya pada usia 12 tahun untuk berlatih badminton setelah mendapat beasiswa di ibu kota Guatemala City.

"Pada awalnya, saya ingin menjadi pesepak bola, badminton lalu masuk ke hidup saya," ujarnya.

Ketertarikan kepada sepak bola lahir dari ayahnya yang gila bola. Nama depan Kevin bahkan diberikan oleh ayahnya yang merupakan fans penyerang timnas Inggris Kevin Keegan.

Namun, ia menempuh jalur ke badminton karena mengaku terinspirasi dari Olimpiade.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Justin Hubner Bicara Tantangan di Indonesia, Yakin Kalahkan Vietnam

Justin Hubner Bicara Tantangan di Indonesia, Yakin Kalahkan Vietnam

Timnas Indonesia
Messi Absen Bela Argentina, Dapat Cedera di Inter Miami

Messi Absen Bela Argentina, Dapat Cedera di Inter Miami

Internasional
Wakil Indonesia Raih Kejayaan di All England, Emas Olimpiade Jadi Sasaran

Wakil Indonesia Raih Kejayaan di All England, Emas Olimpiade Jadi Sasaran

Badminton
Arema FC Pantang Putus Asa, Bangun Jelang Lawan Persebaya

Arema FC Pantang Putus Asa, Bangun Jelang Lawan Persebaya

Liga Indonesia
All England 2024: Jojo dan Ginting Saling Dorong, Kemenangan Bersama

All England 2024: Jojo dan Ginting Saling Dorong, Kemenangan Bersama

Badminton
Timnas Italia Diserang Kecanduan Playstation, Pemain Bergadang Jelang Laga Krusial

Timnas Italia Diserang Kecanduan Playstation, Pemain Bergadang Jelang Laga Krusial

Liga Italia
Indonesia Vs Vietnam: Jawaban STY soal Kans Debut Jay Idzes dan Nathan

Indonesia Vs Vietnam: Jawaban STY soal Kans Debut Jay Idzes dan Nathan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Vietnam: STY Waspada, Pantang Terlena Memori Piala Asia

Indonesia Vs Vietnam: STY Waspada, Pantang Terlena Memori Piala Asia

Timnas Indonesia
Persija Jadi Musafir di Bali, Thomas Doll Sebut Pemain Sangat Profesional

Persija Jadi Musafir di Bali, Thomas Doll Sebut Pemain Sangat Profesional

Liga Indonesia
Indonesia Vs Vietnam: Dukungan Shin Tae-yong untuk Justin Hubner

Indonesia Vs Vietnam: Dukungan Shin Tae-yong untuk Justin Hubner

Timnas Indonesia
Igor Tudor Resmi Latih Lazio: Eks Asisten Pirlo, Pemuja Gasperini

Igor Tudor Resmi Latih Lazio: Eks Asisten Pirlo, Pemuja Gasperini

Liga Italia
Reaksi Shin Tae-yong soal Jersey Latihan Timnas, Kritik Daya Serap Keringat

Reaksi Shin Tae-yong soal Jersey Latihan Timnas, Kritik Daya Serap Keringat

Timnas Indonesia
Nottingham Forest Dihukum Pengurangan 4 Poin, Turun ke Zona Degradasi

Nottingham Forest Dihukum Pengurangan 4 Poin, Turun ke Zona Degradasi

Liga Inggris
Fokus Masuk 4 Besar, Bali United Ingin Stabil sampai Akhir Musim

Fokus Masuk 4 Besar, Bali United Ingin Stabil sampai Akhir Musim

Liga Indonesia
Respons Tegas Shin Tae-yong soal Sindiran Vietnam ke Timnas Indonesia

Respons Tegas Shin Tae-yong soal Sindiran Vietnam ke Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com