Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ganda Putra Indonesia Nirgelar di Thailand Open, Pelatih Akui Gagal Capai Target

Kompas.com - 24/01/2021, 17:00 WIB
Farahdilla Puspa,
Tri Indriawati

Tim Redaksi


KOMPAS.com - Pelatih ganda putra Indonesia, Herry Iman Pierngadi, mengakui anak asuhnya gagal mencapai target di turnamen Thailand Open.

Indonesia mengirimkan lima wakil ganda putra ke dua turnamen beruntun, yakni Thailand Open I dan Thailand Open II.

Dari kelima pasangan itu, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang paling diandalkan oleh PBSI.

Kendati demikian, tak ada satu pun yang berhasil lolos ke partai final.

Baca juga: Ahsan/Hendra Kalah pada Semifinal Thailand Open II, Pelatih Sebut Faktor Stamina dan Usia

Pada Thailand Open I yang berlangsung pekan lalu, Ahsan/Hendra terhenti di perempat final, sedangkan Fajar/Rian tersingkir di babak kedua.

Indonesia sempat memiliki harapan seusai ganda putra muda berusia 19 tahun, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, sukses melaju ke semifinal.

Akan tetapi, langkah mereka dihentikan pasangan veteran Goh V Shem/Tan Wee Kiong dari Malaysia.

Adapun pada Thailand Open II, Ahsan/Hendra kalah dari Lee Yang/Wang Chi-Lin (Taiwan) pada semifianl yang digelar di Impact Arena, Sabtu (23/1/2021).

Fajar/Rian bahkan lebih apes lagi. Perjuangan mereka langsung terhenti pada babak pertama seusai takluk dari ganda putra Inggris, Ben Lane/Sean Vendy.

"Ya memang ganda putra tidak mencapai target. Ahsan/Hendra dan Fajar/Rian yang kami harapkan, tetapi tidak berhasil," kata Herry IP dilansir dari Badminton Indonesia.

"Mereka gagal. Nanti latihannya akan dievaluasi lagi. Memang banyak penurunan," ujarnya.

Herry IP pun menyoroti permainan kedua pasangan andalannya itu.

Herry mengatakan bahwa cedera betis kiri yang dialami Mohammad Ahsan cukup memengaruhi penampilannya.

Mohammad Ahsan sempat mengalami cedera ketika mengalahkwan wakil Inggris, Marcus Ellis/Chris Langridge, pada babak pertama Thailand Open II, Rabu (20/1/2021).

Namun, kata Herry IP, faktor stamina dan usia menjadi alasan utama selain cedera tersebut.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Hasil Thomas Cup 2024: Chico Menang, Indonesia ke Perempat Final

Hasil Thomas Cup 2024: Chico Menang, Indonesia ke Perempat Final

Badminton
Indonesia Vs Uzbekistan, Mental Garuda Menentukan

Indonesia Vs Uzbekistan, Mental Garuda Menentukan

Liga Indonesia
Indonesia vs Uzbekistan, Keberanian Bisa Jadi Modal Garuda Muda ke Final

Indonesia vs Uzbekistan, Keberanian Bisa Jadi Modal Garuda Muda ke Final

Timnas Indonesia
Hasil Thomas Cup 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Ungguli Thailand 3-1

Hasil Thomas Cup 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Ungguli Thailand 3-1

Badminton
Siaran Langsung dan Link Live Streaming Indonesia Vs Uzbekistan pukul 21.00 WIB

Siaran Langsung dan Link Live Streaming Indonesia Vs Uzbekistan pukul 21.00 WIB

Timnas Indonesia
Hasil Thomas Cup 2024: Main 64 Menit, Jonatan Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Thailand

Hasil Thomas Cup 2024: Main 64 Menit, Jonatan Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Thailand

Badminton
Jadwal Champhionship Series Liga 1 2023 Tergantung Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Jadwal Champhionship Series Liga 1 2023 Tergantung Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Liga Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan: Kemenpora Ajak Kota di Seluruh Tanah Air Nobar

Indonesia Vs Uzbekistan: Kemenpora Ajak Kota di Seluruh Tanah Air Nobar

Timnas Indonesia
Prediksi Indonesia Vs Uzbekistan, Pelatih Persib Bilang 50:50

Prediksi Indonesia Vs Uzbekistan, Pelatih Persib Bilang 50:50

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Dikejutkan, Indonesia 1-1 Thailand

Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Dikejutkan, Indonesia 1-1 Thailand

Badminton
Inter Milan Rayakan Scudetto, 7 Jam di Bus, Kontroversi Bendera Dumfries

Inter Milan Rayakan Scudetto, 7 Jam di Bus, Kontroversi Bendera Dumfries

Liga Italia
Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Buka Keunggulan, Indonesia 1-0 Thailand

Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Buka Keunggulan, Indonesia 1-0 Thailand

Badminton
Kata Erick Thohir Usai Pengusaha Siapkan Bonus Rp 23 Miliar untuk Timnas U23 Indonesia

Kata Erick Thohir Usai Pengusaha Siapkan Bonus Rp 23 Miliar untuk Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan: Garuda, Jangan Lelah Buat Sejarah!

Indonesia Vs Uzbekistan: Garuda, Jangan Lelah Buat Sejarah!

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan: Waktunya Garuda Diperhitungkan

Indonesia Vs Uzbekistan: Waktunya Garuda Diperhitungkan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com