Thailand Open 2021, Leo/Daniel: Kami Tetap Bersyukur Meski Gagal

KOMPAS.com - Indonesia tak mampu mengirimkan salah satu wakilnya ke final Thailand Open 2021 sektor ganda putra.

Pasangan muda Tanah Air, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, yang menjadi satu-satunya wakil Indonesia di semifinal, gagal lolos ke final.

Mereka kalah dari pasangan Malaysia yang jauh lebih senior, Goh V Shem/Tan Wee Kiong.

Leo/Daniel, yang sama-sama masih berusia 19 tahun, kalah lewat dua gim 19-21, 10-21.

Meski gagal di semifinal, mereka tetap merasa bangga karena bisa tembus empat besar.

Baca juga: Teknik yang Jadi Kunci Sukses Praveen/Melati ke Final Thailand Open

Langkah mereka membuat dunia bulu tangkis terkejut mengingat Leo/Daniel masih muda. Mereka juga digadang-gadang akan bersinar di masa depan.

"Meskipun kami kalah, kami sangat bersyukur bisa mencapai semifinal," kata Daniel Marthin kepada BWF.

"(Namun), mencapai semifinal tidak membuat kami puas diri," ujar dia melanjutkan.

Sebab, lanjut dia, dalam pertandingan melawan Goh V Shem/Tan Wee Kiong, Leo/Daniel banyak melakukan kesalahan pribadi.

Baca juga: Thailand Open 2021, Kejutan Pasangan 19 Tahun Berakhir di Tangan Wakil Malaysia

Bola yang kerap gagal menyebrang net, pertahanan yang rapuh, hingga smash yang melebar membuat mereka rugi sendiri.

"Saya pikir saya tidak bermain bagus dan membuat banyak kesalahan sendiri karena driftnya kuat," ujarnya.

"Itu membuat canggung. Strategi kami tidak berhasil dan kami tidak dapat mengikuti rencana kami," jelas Daniel Marthin.

Hal yang sama juga dilontarkan oleh pasangannya, Leo Rolly Carnando. Dia merasa permainannya jauh dari yang diharapkan.

Baca juga: Thailand Open - Praveen/Melati Menang, Final All England 2020 Terulang

"Ada perbedaan bermain hari ini dibandingkan kemarin. Seperti yang disebutkan oleh Daniel, bola sulit dikendalikan," ujar Leo.

"Itu semua karena fakta bahwa kami tidak bisa bermain sesuai potensi kami. Rasanya berbeda dari hari-hari sebelumnya," tandasnya.