KOMPAS.com - Gregoria Mariska Tunjung mengungkapkan faktor kemenangannya atas Fitriani pada simulasi Piala Uber 2020.
Dua tunggal putri terbaik Indonesia tersebut saling berhadapan di pertandingan antara tim Garuda dan Rajawali pada simulasi Piala Uber 2020 yang dihelat di pelatnas Cipayung, Rabu (9/8/2020) sore WIB.
Gregoria yang turun sebagai tunggal putri pertama tim Garuda memetik kemenangan 21-15, 21-10 atas Fitriani (tim Rajawali).
Peraih medali emas juara dunia junior 2017 itu mengatakan berusaha untuk mengurangi kesalahan sendiri membantunya tampil bagus dan menang atas Fitriani.
Baca juga: Simulasi Piala Uber 2020 Tanpa Greysia Polii
"Saya lebih fokus untuk mengurangi kesalahan sendiri. Fitriani adalah pemain yang ulet dan susah untuk dimatikan," kata Gregoria Mariska Tunjung dilansir dari Badminton Indonesia.
"Sebisa mungkin saya kurangi error, lebih sabar, dan tidak mau cepat-cepat mematikan (bola)," lanjut Gregoria Mariska Tunjung.
Sejatinya, laga tersebut diprediksi akan berjalan ramai. Akan tetapi, kondisi Fitriani yang sedang tidak maksimal membuat Gregoria lebih nyaman memainkan strateginya dan mengakhiri laga lebih cepat.
Diungkapkan Gregoria, sang lawan sedang tidak tampil pada permainan terbaiknya karena mengalami cedera pada telapak tangan kirinya.
Hal itu membuat permainan Fitriani menjadi tidak seimbang karena kesulitan mengambil bola-bola sulit.
"Menurut saya, dengan kondisi seperti itu agak menyulitkan buat Fitriani untuk mengambil bola sulit. Seperti tidak balance," kata Gregoria.
Baca juga: Beda Status Indonesia dan Malaysia pada Piala Thomas 2020...
Tim Garuda belum mematok target di simulasi Piala Uber. Dikatakan Gregoria, tim Garuda tentunya ingin menjadi juara. Namun, Gregoria juga tidak ingin hal itu menjadi beban bagi tim Garuda.
Adapun, tim Garuda mengakhiri laga perdana simulasi Piala Uber 2020 dengan kemenangan 3-2 atas tim Rajawali.
Kemenangan itu membuat tim Garuda menduduki posisi pertama di klasemen sementara simulasi Piala Uber 2020.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.