KOMPAS.com - Pemain tunggal putri China, Chen Yu Fei, akan menjadi andalan negaranya untuk bisa meraih medali emas pada perhelatan Olimpiade Tokyo pada 2021 mendatang.
Pelatih kepala tim nasional bulu tangkis China, Luo Yi Gang, menjagokan Chen Yu Fei untuk mengembalikan tradisi emas di sektor tunggal putri.
Dikutip BolaSport.com dari Straits Times, Luo Yi Gang menilai Chen Yu Fei adalah harapan terbaik China untuk meraih medali emas dari nomor tersebut.
"Chen memenangi tujuh gelar BWF World Tour pada 2019, termasuk All England Open 2019 pada bulan Maret dan BWF World Tour Finals pada Desember," kata Luo.
"Dia sudah menjadi pemain yang lebih berpengalaman dengan penampilannya yang stabil sepanjang tahun," tuturnya.
Baca juga: Jonatan Christie: Asrama Pelatnas PBSI Lockdown
Di sisi lain, Luo menilai tunggal putri adalah salah satu sektor yang paling kompetitif.
"Menurut saya, sektor tunggal putri akan sangat kompetitif pada Olimpiade nanti. Semua pemain yang menduduki peringkat ke-10 dunia akan punya kesempatan untuk juara," ujar dia.
"Namun, target tim China adalah memenangi medali emas," ucap Luo lagi.
Baca juga: Keras Mengkritik Kebijakan Politik di China, Rival Susy Susanti Terancam Dikucilkan
Salah satu lawan potensial Chen Yu Fei di mata Luo adalah pemain Taiwan, Tai Tzu Ying.
Tai Tzu Ying mengalahkan Chen pada final All England Open 2020 lalu.
"Tai Tzu Ying adalah pemain kuat dan bermain sangat agresif. Dia adalah salah satu kandidat kuat untuk meraih medali emas di Olimpiade nanti," kata Luo Yi Gang.
Namun begitu, Luo Yi Gang enggan mengecilkan para pemain lain.
"Para pemain seperti Carolina Marin (Spanyol), PV Sindhu (India), dan dua pemain Jepang, Akane Yamaguchi dan Nozomi Okuhara, juga sangat kompetitif," tutur dia lagi.
Baca juga: Greysia/Apriyani Ingin Raih Medali Olimpiade Pertama dari Ganda Putri
Chen Yu Fei saat ini masih memimpin klasemen Race to Tokyo dengan ditempel Tai Tzu Ying.
Selain Chen Yu Fei, China juga masih menyimpan kekuatan di sektor tunggal putri, yaitu He Bing Jiao.
He saat ini menduduki peringkat kesembilan Race to Tokyo. (Lariza Oky Adisty)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.