Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Final All England 2020, Praveen/Melati Sudah Paham Kekuatan Lawan

Kompas.com - 15/03/2020, 11:02 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Nugyasa Laksamana

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, berhasil mencapai final All England 2020.

Praveen/Melati berhak melaju ke partai puncak seusai menaklukkan wakil tuan rumah, Marcus Ellis/Lauren Smith.

Bertanding di Birmingham Arena, Inggris, Sabtu (14/3/2020), mereka menang melalui rubber game 21-15, 21-23, 21-11.

Sukses melaju ke partai puncak membuat Praveen/Melati merasa cukup puas. Namun, mereka sadar bahwa masih terdapat beberapa hal harus diperbaiki.

"Kalau dibilang seberapa puas, kami cukup puas dengan penampilan hari ini. Cuma ada beberapa hal yang masih harus diperbaiki," ucap Praveen, dikutip dari laman resmi Badminton Indonesia.

Baca juga: All England 2020, Indonesia Kirim Wakil Terbanyak di Final bersama 3 Negara Lainnya

Selanjutnya, Praveen/Melati akan bersaing dengan Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai untuk memperebutkan gelar juara All England 2020 di sektor ganda campuran.

Menghadapi Dechapol/Sapsiree, Praveen/Melati mengaku sudah memahami kekuatan pasangan asal Thailand tersebut.

Sebab, pertemuan kali ini merupakan yang keenam kalinya bagi kedua pasangan.

Menurut Praveen, Dechapol/Sapsiree bukanlah lawan yang mudah untuk ditaklukkan.

"Lawan Thailand juga nggak mudah. Mereka punya kualitas, jadi nanti kami mau mempersiapkan diri lagi," kata Praveen.

Baca juga: Jadwal Final All England 2020, Dua Wakil Indonesia Perebutkan Gelar Juara

Hal serupa juga diungkapkan Melati yang menilai bahwa pasangan Thailand memiliki kelebihan dalam hal tenaga.

"Kami sudah sering ketemu, sudah sama-sama tahu pola mainnya juga," ujarnya.

"Harus siap capek, karena mereka tenaganya kuat dan nggak gampang mati. Besok komunikasi harus lebih dijaga,” tutur Melati menjelaskan.

Berdasarkan rekor pertemuan, Praveen/Melati lebih unggul dari pasangan Thailand yang sebenarnya berada dua peringkat di atas mereka.

Dari lima pertemuan, Praveen/Melati berhasil mencatatkan tiga kemenangan.

Ketiga kemenangan itu mereka petik dalam tiga pertemuan terakhir kontra penghuni peringkat ketiga dunia versi BWF tersebut.

Final All England 2020 akan tersaji di Birmingham Arena, Inggris, Minggu (15/3/2020) mulai pukul 12.00 waktu setempat atau pukul 19.00 WIB.

Laga antara Praveen/Melati dan Dechapol/Sapsiree akan menjadi partai ketiga dalam rangkaian final All England 2020. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Man United Vs Arsenal: Arteta Sebut Ten Hag Luar Biasa, Cuma Butuh Waktu

Man United Vs Arsenal: Arteta Sebut Ten Hag Luar Biasa, Cuma Butuh Waktu

Liga Inggris
Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Liga Italia
Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Liga Lain
Borneo FC Bidik Championship Series Liga 1 untuk Kawinkan Gelar

Borneo FC Bidik Championship Series Liga 1 untuk Kawinkan Gelar

Liga Indonesia
VAR Siap di Championship Series, Apresiasi demi Fair Play

VAR Siap di Championship Series, Apresiasi demi Fair Play

Liga Indonesia
Bekal di Thomas-Uber, Indonesia Siap Tempur Hadapi Thailand Open 2024

Bekal di Thomas-Uber, Indonesia Siap Tempur Hadapi Thailand Open 2024

Badminton
PSSI Akan Segera Bertemu Shin Tae-yong untuk Bahas Kontrak

PSSI Akan Segera Bertemu Shin Tae-yong untuk Bahas Kontrak

Timnas Indonesia
Alasan Skuad AC Milan Gunakan Jersey Nama Ibu Kala Libas Cagliari

Alasan Skuad AC Milan Gunakan Jersey Nama Ibu Kala Libas Cagliari

Liga Italia
Alasan Ten Hag Yakin Akan Bertahan di Manchester United

Alasan Ten Hag Yakin Akan Bertahan di Manchester United

Liga Inggris
Menilik Statistik Perjuangan Timnas U23 Indonesia di Piala Asia-Playoff Olimpiade

Menilik Statistik Perjuangan Timnas U23 Indonesia di Piala Asia-Playoff Olimpiade

Timnas Indonesia
Exco PSSI Ungkap Reaksi Ernando Ari soal Marteen Paes

Exco PSSI Ungkap Reaksi Ernando Ari soal Marteen Paes

Timnas Indonesia
Championship Series: Hindari Sanksi Komdis, Persib Imbau Bobotoh

Championship Series: Hindari Sanksi Komdis, Persib Imbau Bobotoh

Liga Indonesia
Timnas U17 Putri Indonesia Jalani Hal Penting dan Dasar Jelang Vs Korea Utara

Timnas U17 Putri Indonesia Jalani Hal Penting dan Dasar Jelang Vs Korea Utara

Timnas Indonesia
Man United Vs Arsenal, Ten Hag Tak Menyesal Sedetik Pun Latih MU

Man United Vs Arsenal, Ten Hag Tak Menyesal Sedetik Pun Latih MU

Liga Inggris
Opsi Persib Perpanjang Kontrak Pelatih Bojan Hodak, Durasi Panjang…

Opsi Persib Perpanjang Kontrak Pelatih Bojan Hodak, Durasi Panjang…

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com