Kejuaraan Dunia 2022, Kesempatan Fikri/Bagas Keluar dari Tren Negatif

KOMPAS.com - Kejuaraan Dunia 2022 menjadi kesempatan bagi Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana untuk keluar dari tren negatif.

Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana mengalami penurunan performa setelah menjuarai All England 2022 pada Maret lalu.

Sejak saat itu, ganda putra ranking ke-19 dunia tersebut kerap terhenti pada babak-babak awal turnamen setelahnya.

Pencapaian terbaik Fikri/Bagas usai memenangi gelar All England adalah perempat final Korea Open 2022 pada April lalu.

Adapun pada dua turnamen terakhir yang mereka ikuti tahun ini, Malaysia Masters dan Singapore Open, Fikri/Bagas selalu kandas di babak pertama.

Soal anjloknya performa Fikri/Bagas, pelatih ganda putra Indonesia Aryono Miranat sudah menemukan penyebabnya.

Dalam jumpa pers virtual pada Senin (15/8/2022), Aryono menyebut bahwa Fikri/Bagas sulit beradaptasi di lapangan berangin.

Fikri/Bagas ternyata tidak nyaman bermain di lapangan yang memakai pendingin ruangan alias Air Conditioner (AC).

"Fikri/Bagas setelah All England juara memang mengalami penurunan signifikan. Kemungkinan mereka kurang bisa beradaptasi di lapangan-lapangan berangin," ucap Aryono Miranat.

"Mereka mengaku kurang nyaman ketika bermain di lapangan yang ber-AC," imbuh Aryono atau yang dikenal sebagai coach naga air.

Namun, Aryono Miranat memastikan bahwa masalah Fikri/Bagas tersebut sudah bisa diatasi lewat latihan.

"Problem tu harus disiasati dengan latihan. Sekarang mereka sudah bagus, sudah oke," tutur Aryono Miranat.

Kejuaraan Dunia alias BWF World Championships 2022 akan digelar di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Tokyo, Jepang, pada 22-28 Agustus.

Fikri/Bagas adalah salah satu dari empat ganda putra yang akan mewakili Indonesia di Kejuaraan Dunia 2022. Mereka harus bisa memanfaatkan ajang ini untuk keluar dari tren negatif.

Selain Fikri/Bagas, juga ada Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.

Semua pasangan ganda putra Indonesia mendapat bye di babak pertama (64) sehingga mereka langsung lolos ke 32 besar.

Khusus Fikri/Bagas, mereka tinggal menunggu pemenang laga Job Castillo/Luis Armando Montoya Navarro (Meksiko) vs Alexander Dunn/Adam Hall (Skotlandia).

Jika bisa melewati babak kedua, Fikri/Bagas akan melaju ke 16 besar dan berpeluang menghadapi juara bertahan Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang).